Estimasi Biaya Hidup di Jepang yang Menarik untuk Diketahui, Perantau Wajib Tau

biaya hidup di jepang

Kursus bahasa Jepang  – Jepang merupakan salah satu negara yang terkenal memiliki kemajuan sangat pesat. Hal inilah yang membuat negara satu ini selalu dijadikan tujuan untuk menuntut ilmu dan berkarir agar bisa berpenghasilan tinggi. 

Namun bagaimanakah dengan biaya hidup di Jepang?

Meski menawarkan tingkat kemajuan yang sangat pesat, namun kamu harus tahu bahwa negara satu ini terkenal memiliki biaya hidup tinggi. 

Kenapa biaya hidup di jepang mahal? Tentu ada banyak faktor yang mendorong biaya hidup disana sangat tinggi dari negara lain. 

Benarkah Biaya Hidup di Jepang Sangat Mahal?

Bagi kamu yang ingin berencana untuk tinggal menetap di Jepang, tentunya ada banyak hal yang perlu diketahui. Salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan mengenai biaya hidupnya yang terkenal lebih mahal dibandingkan negara Asia lainnya. 

Jika dibandingkan dengan biaya hidup di indonesia, tentu Jepang menawarkan biaya hidup yang masih terlampau jauh. Rata-rata penduduk asli Jepang saja membutuhkan biaya hidup sekitar Rp550.000 atau setara Rp64.500.000 juta tiap bulannya. Wah cukup mahal bukan?

Tentunya ada beberapa faktor yang menyebabkan Negara Jepang memiliki tingkat biaya hidup yang relatif mahal. Coba dikerucutkan ke Kota Kyoto saja, biaya hidup di kyoto pasti juga sangat mahal yang disebabkan oleh pertimbangan 3 hal utama berikut ini. 

Faktor utama penyebab biaya hidup di Jepang tinggi yaitu berkaitan dengan ruang lingkup atau space, transportasi, dan tenaga kerja. Mayoritas tempat tinggal yang ada di Kyoto dipenuhi dengan bangunan apartemen, sehingga ruangnya minim bahkan tidak ada lahan parkir. 

Faktor kedua karena tenaga kerja manusia yang ada di Negara Jepang khususnya Kyoto. Jika kamu ingin membeli 1 kaleng kopi, maka perlu menyiapkan uang Rp220 yen dengan vending machine. Beda lagi jika diracik manusia, maka harganya bisa 2 kali lipat Rp400-500 yen.

Faktor ketiga biaya hidup di Jepang per bulan sangat tinggi karena berkaitan dengan transportasi atau kendaraan. Disana harga kendaraan dan bahan bakarnya tinggi, oleh sebab itu penduduk Jepang lebih suka jalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum. 

Baca juga: 5 Fakta Unik Yen, Mata Uang Jepang yang Tak Bergambar Pahlawan

Perkiraan Biaya Tempat Tinggal di Jepang

Mungkin bagi penduduk negara asing yang belum pernah singgah ke Jepang akan merasa kaget dengan harga tempat tinggal disana. Harga tempat tinggal di Jepang dari dulu memang terkenal sangat mahal karena dipengaruhi oleh beberapa hal seperti lokasi, usia, dan lainnya. 

Harga kos kosan di jepang dengan ukuran 85 meter persegi dibandrol dengan harga mencapai Rp290 yen atau Rp38.000.000.

Bangunan berukuran 85 meter untuk lokasi normal dijual seharga Rp166.000 yen atau setara dengan Rp22.000.000.

Kebutuhan biaya listrik, pemanas, dan gas untuk bangunan 85 meter persegi dibanderol Rp23 ribu yen atau setara dengan Rp19.000.000.

 Bangunan berukuran 45 meter persegi ditawarkan seharga Rp80.000 yen atau sekitar Rp10.500.000 juta.

Biaya internet 8 Mbps sekitar Rp4.300 yen atau setara dengan Rp568.000.

Biaya untuk bersih-bersih per jamnya sekitar Rp2.500 yen atau Rp330.000.

Jarang ada kota di Jepang dengan biaya hidup paling murah karena dari berbagai aspek kehidupan saja sangat mempengaruhi. 

Mayoritas bangunan yang ada di Kota Jepang berupa apartemen dengan luasan kecil, namun harganya sudah mencapai puluhan juta rupiah. 

Baca juga: Belajar Bahasa Jepang Selamat Malam dan 10 Contoh Penggunaannya

Perkiraan Biaya Hidup di Jepang untuk Belanja Bulanan

Selain tempat tinggal, biaya makan dan belanja bulanan di Kota Jepang juga sangat besar. Namun bagi kamu yang suka memasak, mungkin akan lebih hemat saat hidup disana. 

Biaya hidup di Jepang untuk mahasiswa dan penduduk biasa kira-kira sebagai berikut. 

Makan siang di sebuah restoran Jepang bisa habis Rp100.000 sampai Rp110.000 yen.

Jika kamu membeli makanan cepat saji, maka perlu menyiapkan biaya sekitar Rp500-Rp900 yen setara Rp56.000 sampai Rp100.000 rupiah.

Minuman ukuran 1,5 liter dibandrol Rp14.000.

Beras dijual seharga Rp58.000 per kilogram.

Susu 1 liter dijual Rp21.000. 

Ayam 1 kg dibandrol dengan harga Rp96.000. 

Sayuran bisa mencapai Rp56.000.

Perbandingan biaya hidup di Jepang dan Korea bisa dikatakan hanya berbeda sedikit, namun jika dibandingkan dengan ekonomi Indonesia masih sangat jauh. 

Hal inilah yang membuat banyak orang Indonesia menyukai Jepang untuk menunjang karir dan masa depan. 

Baca juga: Cek 7 Ungkapan Bahasa Jepang Terima Kasih dan Contoh Penggunaannya

Biaya Transportasi Jepang

Jika dibandingkan di Indonesia, transportasi yang ada di Kota Jepang sudah sangat lengkap dan terbilang praktis. Biaya hidup di Jepang yang tinggi salah satunya dipengaruhi oleh transportasi sesuai dengan rincian yang ada di bawah ini. 

Tiket satu arah senilai Rp220 yen sama dengan Rp25.000rupiah.

Tiket monthly pass senilai Rp9.000 yen sampai Rp10.000 yen setara dengan rupiah Rp1.000.000 lebih. 

Kendaraan umum justru lebih populer di Negara Jepang, sehingga biaya hidup magang di jepang bisa diminimalkan. Bahkan mayoritas penduduk juga lebih suka berjalan kaki atau naik sepeda untuk menjalankan aktivitasnya sehari-hari seperti sekolah dan bekerja.

Biaya Hiburan Entertainment

Selain dipengaruhi oleh kebutuhan akomodasi, makanan, dan transportasi, biaya hiburan di Negara Jepang juga relatif tinggi. Jika kamu tidak percaya, coba perhatikan rincian biaya hiburan yang sering ditemui di Jepang kali ini. 

Biaya hidup di osaka dan Kota Jepang lainnya untuk menonton film bioskop bisa mencapai Rp1.800 yen atau setara Rp200.000 per tiket.

Biaya karaoke mencapai Rp500 yen atau setara Rp280.000 per orang.

Biaya festival sekitar Rp660.000 yen atau setara dengan Rp2.200.000 per orang. 

Melihat biaya hidup di Jepang yang relatif tinggi tentunya membuat wisatawan asing perlu berpikir berkali-kali untuk liburan kesana. Belum lagi ditambah biaya asuransi kesehatan bisa mencapai Rp220.000 tiap bulannya.

Kursus Bahasa Jepang di Lister!

Sebagai bekal kamu bisa mengikuti kursus bahasa Jepang di Lister. 

Bersama Lister  kamu akan belajar bersama tutor-tutor ahli dan berpengalaman. Kenali lebih dekat profil Tutor Bahasa Jepang.  

Kamu bisa pilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu. Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar via WhatsApp sekarang!

Share:

Alma Erin Mentari
Alma Erin Mentari
Hobi mendalami imajinasi lewat tulisan. Hidup untuk bercerita dari hati melalui kata.

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts

"Langkah Terakhir untuk Klaim Kode Promo 35% dari Lister"

Isikan data diri kamu di sini.