4 Perbedaan Huruf Kanji Jepang dan China, Serupa Tapi Berbeda

Perbedaan Huruf Kanji Jepang dan China

Perbedaan huruf Kanji Jepang dan China banyak dibicarakan, keduanya cukup unik dan juga menarik untuk dipelajari.

Di antara unsur-unsur kebudayaan Mandarin yang diadaptasi oleh Jepang, yang paling berpengaruh membuka lembaran baru pada kesusastraan Jepang adalah tulisan kanji.

Sebelumnya, kamu bisa mengikuti program kursus bahasa Mandarin di Lister untuk dapatkan informasi lengkap tentang belajar bahasa Mandarin secara lengkap.

baca juga : Ketahui 3 Syarat Kerja Di Jepang, Cek Sebelum Berangkat!

Hubungan Huruf Jepang dan China

Jepang sebenarnya tidak mempunyai alfabet asli dalam bahasa mereka. Pada abad ke-5 M, mayoritas masyarakat Jepang masih buta huruf.

Seorang cendekiawan China bernama Wani disebut-sebut sebagai sosok yang berjasa memperkenalkan sistem penulisan kepada masyarakat Jepang. Ia membawa pengetahuan aksara China melalui Semenanjung Korea.

Awalnya kemampuan menulis hanya dikuasai kalangan bangsawan. Seiring berjalannya waktu, semakin banyak orang dari berbagai kalangan mampu baca-tulis.

Aksara China lalu mulai digunakan untuk bahasa Jepang. Sistem tulisan baru lalu dikembangkan, yakni kanbun.

Mungkin anda suka : Beasiswa Monbukagakusho untuk Studi S1, S2 di Jepang!

Sistem ini menggunakan karakter China yang diberi tanda kana agar dapat mengikuti aturan tata bahasa Jepang. Hal ini mempermudah orang Jepang membaca aksara tersebut.

Walaupun begitu, sistem kana tidak cukup. Ada banyak kata dalam bahasa Jepang yang tidak memiliki padanan dalam aksara China.

Hiragana dipakai jika kanji sudah terlalu banyak digunakan. Hal ini dilakukan untuk menghindari tulisan menjadi terlalu jenuh dengan kanji.

Selain itu, muncul huruf katakana yang digunakan untuk menulis kata-kata serapan bahasa asing. Saat ini ditetapkan ada 2136 karakter kanji yang perlu dikuasai untuk penggunaan sehari-hari.

Jadi huruf Kanji diambil dari adaptasi huruf Hanzi (tulisan bahasa Mandarin) yang kemudian disesuaikan dengan kebutuhan dan kemudahan oleh masyarakat Jepang.

Oleh karena itu banyak karakter yang mirip sehingga memunculkan pertanyaan Perbedaan Huruf Kanji Jepang dan China

baca juga : Bagaimana Cara Mengungkapkan Baik dalam Bahasa Mandarin?

Perbedaan huruf Kanji Jepang dan China

Apa saja sih Perbedaan Huruf Kanji Jepang dan China secara teori? mari kita bedah satu persatu di bawah ini.

1. Sejarah

a. Hanzi

Huruf Hanzi merupakan huruf China yang di buat sendiri oleh masyarakat Tiongkok. Dimana untuk menjadi huruf Mandarin seperti saat ini terjadi banyak proses dan penyesuaian. Selain itu huruf Hanzi juga terbagi menjadi Hanzi tradisional maupun sederhana.

b. Kanji

Huruf Kanji merupakan hasil adaptasi huruf Hanzi (Mandarin) yang kemudian disesuaikan dan dikembangkan sering berjalannya waktu.

Bangsa Jepang mengenal huruf Hanzi karena adanya pertukaran budaya dan Perdagangan antara China dan Korea. Ada juga beberapa huruf Hanzi yang disederhanakan dalam Kanji.

Selanjutnya pemerintah Jepang juga membuat daftar Kanji yang direkomendasikan dan digunakan untuk berbagai keperluan media sampai pendidikan.

2. Penggunaan Huruf

a. Hanzi

Huruf Hanzi digunakan sebagai huruf utama penulisan bahasa Mandarin dan tentunya dipakai untuk berbagai kebutuhan seperti tulisan formal seperti di akademis, dunia kerja maupun media informasi. Dan juga penulisan non formal untuk keperluan komunikasi sehari-hari.

b. Kanji

Sedangkan huruf Kanji digunakan untuk penulisan hal tertentu seperti kata benda, kata kerja, kata sifat yang kemudian digabungkan dengan huruf Hinaraga dan Katakana.

3. Jumlah huruf Kanji dan Hanzi

a. Huruf Hanzi

Huruf Mandarin menggunakan dasar goresan yang akhirnya bisa membentuk puluhan ribu karakter huruf Hanzi. Namun yang biasa digunakan untuk masyarakat di kehidupan sehari-hari adalah 3000-4000 karakter saja.

b. Huruf Kanji

Karakter Kanji yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Jepang adalah 2000 sampai dengan 3000 karakter.

Perbedaan Huruf Kanji Jepang dan China
Perbedaan Huruf Kanji Jepang dan China | Sumber gambar : Freepict

4. Pengucapan

a. Huruf Hanzi

Huruf bahasa Mandarin ini umumnya memiliki satu atau beberapa pengucapan. Hal ini tergantung dari konteksnya masing-masing.

b. Huruf Kanji

Huruf Kanji memiliki beberapa pengucapan, ada 2 cara pengucapan yang biasa digunakan untuk membaca huruf Kanji yaitu On Yomi (pengucapan bahasa China) dan Kun Yomi (pengucapan bahasa Jepang). Keduanya memiliki cara pengucapan yang berbeda dan umum digunakan dalam komunikasi bahasa Jepang.

Jadi itulah perbedaan Kanji Jepan dan China yang bisa kita pahami. Keduanya memiliki perbedaan pada penggunaan juga arti setiap karakternya.

Rekomendasi artikel : Belajar Bahasa Mandarin Dasar, 3 Hal yang Harus Dipelajari

Huruf Hanzi dan Kanji, Mirip namun berbeda

Ada beberapa karakter yang mirip antara Hanzi dan Kanji. Bahkan beberapa memiliki arti yang sama pula.

Dari contoh disini kita bisa mengerti bahwa huruf Kanji merupakan hasil adaptasi dari huruf Hanzi secara langsung.

Karakter Pengucapan dalam bahasa ChinaArti dalam bahasa Jepang
shānsan (on-yomi) / yama (kun-yomi)
shuǐsui (on-yomi) / mizu (kun-yomi)
moku (on-yomi) / ki (kun-yomi)
huǒka (on-yomi) / hi (kun-yomi)
tiānten (on-yomi) / ama, ame (kun-yomi)
kǒukou (on-yomi) / kuchi (kun-yomi)
moku (on-yomi) / me (kun-yomi)
dai, tai (on-yomi) / ō (kun-yomi)
xiǎoshō (on-yomi) / chī, ko, o (kun-yomi)
Contoh Perbedaan Huruf Kanji Jepang dan China

Huruf Hanzi memiliki pengucapan yang mirip dengan pengucapan On Yomi dalam bahasa Jepang.

Walau hurufnya mirip namun umumnya artinya cukup berbeda antara Jepang dan China. Jadi itulah ulasan Lister tentang perbedaan huruf Kanji Jepang dan China.

Ternyata ada banyak kemiripan namun tetap berbeda artinya. Jika ingin belajar huruf Kanji jangan heran jika ada kemiripan bentuk-bentuk dengan huruf Hanzi ya!

Belajar bahasa Jepang dan Mandarin tanpa ribet!

Bahasa Jepang dan Mandarin menjadi bahasa yang menarik untuk dipelajari. Dapatkan pembelajaran bahasa Mandarin dan Jepang secara lengkap di kursus bahasa asing bersama Lister.

Lister menyediakan kursus bahasa Mandarin dengan tutor terbaik, jam belajar fleksibel dan materi pembelajaran yang disesuaikan. Ada juga tutor native!

Begitu juga dengan kursus bahasa Jepang, materi bisa disesuaikan dengan kebutuhan belajar kamu dan kelas yang hadir dalam berbagai ukuran.

Informasi tentang harga, promo dan juga materi pembelajaran bisa langsung dikonsultasikan dengan tim Lister melalui Whatsapp.

Sumber gambar sampul : Freepict

Share:

Fatimatuzuhroh
Fatimatuzuhroh
A passionate writer who loves reading self-help books!

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts