English for job interview – Saat ini pekerjaan freelance cukup digemari, terutama untuk freelance online. Jenis pekerjaan ini disukai, karena secara umum tidak ada spesifikasi ketat dengan umur, pendidikan maupun spesifikasi lain yang mengikat sebagai pekerjaan penuh waktu.
Nah ini sangat cocok untuk pelajar SMA, mahasiswa maupun ibu rumah tangga yang memiliki kesibukan utama selain bekerja.
Tertarik mengikuti freelance? Lister hadirkan ulasan tentang arti freelance, definisi dan juga pola kerjanya.
Arti freelance
Apa itu freelance? Freelance memiliki arti dasar bekerja lepas dimana seseorang yang bekerja secara freelance tidak memiliki keterikatan aturan secara 100% dengan aturan perusahaan.
Sehingga karyawan dapat mengatur ritme kerjanya sendiri yang terpenting tugas atau target dari perusahaan dapat dipenuhi dengan baik.
Sedangkan Freelancer adalah seseorang yang menjalani pekerjaan lepas atau freelance. Mengikuti pekerjaan freelance, selain dapat mengatur pola kerja mandiri, aturan kerja di dalamnya juga cukup fleksibel.
Tidak 100% mengikuti aturan baku dari perusahaan, seperti jam kerja, aturan pakaian, meeting rutinan dan lainnya.
Walau begitu, tetap ada kesepakatan atau aturan antar perusahaan dan freelancer yang perlu dipatuhi sampai tugas yang diberikan berakhir.
Aturan ini membuat perusahaan maupun karyawan aman dan nyaman dalam bekerja.
Pola kerja freelance
Ada hal-hal dasar yang membedakan pola kerja freelance dengan full time.
Secara sederhana mari kita pahami arti freelance, pola kerjanya dan membandingkannya dengan full time dengan tabel berikut ini
| Perbedaan | Arti Freelance | Arti Full Time |
| Jam kerja | Fleksibel | Mengikuti aturan perusahaan |
| Aturan kerja | Sesuai kesepakatan freelancer dan perusahaan | Tersedia aturan resmi perusahaan untuk karyawan |
| Hitungan gaji | Per hari, per proyek | Perbulan |
| Jangka waktu kerja | Pendek – sesuai target penyesuaian project | – Sesuai waktu kontrak – Sampai usia pensiun |
| Penilaian kinerja | Setelah project selesai | Perbulan atau sesuai aturan evaluasi perusahaan |
Mari kita bahas secara detail tentang pola kerja freelance dalam penjelasan berikut ini
1. Waktu kerja
Freelance memiliki waktu kerja yang lebih fleksibel. Secara umum freelancer dapat menentukan waktu kerjanya sendiri sehingga ingin bekerja siang, pagi atau malam dan dimanapun bisa dilakukan selama bisa memberikan output yang diberikan.
Jika sebelumnya sudah diatur dalam perjanjian kerja, maka bisa mengikuti waktu kerja yang sudah ditentukan.
Secara umum, pemberi kerja juga cenderung berfokus pada hasil kerja sehingga mereka memberikan waktu kerja tertentu. Apalagi untuk kerja freelance online, bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja.
2. Penggajian freelancer
Perusahaan cenderung memberikan gaji pada freelancer menggunakan hitungan hari maupun hitungan penyelesaian proyek.
Hal ini tentunya cukup berbeda dengan karyawan full time dimana mereka cenderung memiliki waktu penggajian perbulannya.
3. Aturan kerja
Freelancer umumnya tidak terikat peraturan perusahaan yang pakem, melainkan fleksibel mengikuti kemauan perusahaan/pemberi kerja.
Jika ada kesepakatan kerja antar kedua pihak maka bisa menggunakan aturan kerja tersebut.
4. Penilaian kinerja
Selanjutnya perusahaan yang mempekerjakan karyawan pastinya membutuhkan penilaian kinerja sebagai cara pengembangan maupun koreksi.
Karyawan freelance umumnya dinilai sesuai target kinerjanya selama bekerja atau juga setelah pekerjaan usai.
Artikel menarik lainya : Selalu Gagal Setelah Interview? Intip Tips Wawancara Kerja
Kelebihan kerja freelance
Ada beberapa kelebihan kerja freelance daripada kerja full time maupun part time. Kelebihan ini bisa digunakan sebagai referensi jika ingin memilih sebagai freelancer.
1. Cocok untuk sidejob
Jika sudah memiliki pekerjaan utama dan ingin mendapatkan penghasilan tambahan, freelance bisa menjadi kesempatan kamu mendapatkan tambahan rupiah. Hal ini berhubungan dengan jam kerja freelance yang fleksibel.
Yang terpenting adalah sudah memiliki time management yang bagus sehingga semua pekerjaan bisa dilakukan dan dikerjakan dengan lancar.
Untuk itulah freelance untuk mahasiswa, ibu rumah tangga maupun karyawan full time sangat cocok dilakukan.
2. Waktu kerja fleksibel
Seperti yang kita bahas di atas, waktu kerja freelancer fleksibel sehingga bisa digunakan sebagai sampingan dari pekerjaan utama.
Ibu rumah tangga, mahasiswa dan karyawan full time pun memiliki kesempatan yang sama untuk bekerja freelance ini.
Kamu juga bisa mengatur waktu on/off job menyesuaikan dengan kemampuan dan kesibukan.
3. Gaji menggiurkan
Gaji freelance biasa diberikan per project, jika sudah deal maka besaran gaji juga sudah disetujui. Umumnya gaji freelance cukup besar sesuai dengan jenis pekerjaan apa yang diambil, tingkat kesulitan, beban kerja dan juga jenis perusahaannya.
4. Banyak kesempatan
Kesempatan atau lowongan kerja menjadi freelancer cukup banyak tersebar baik langsung maupun online. Dengan banyaknya kesempatan tentunya tingkat persaingan juga lebih rendah, peluang di-hire lebih tinggi.
Bidang yang terbuka pun bermacam-macam, dari mulai pekerjaan kantor, project seni, konstruksi dan lainya. Silahkan berselancar di internet untuk menemukan freelance di daerah sekitar kamu!
4. Kesempatan freelance online cukup tinggi
Semakin banyaknya pekerjaan yang bisa diselesaikan secara online, peluang merekrut karyawan online juga cukup besar. Termasuk freelance.
Pekerjaan freelance yang memungkinkan terbuka secara online misalnya, web developer, content writer, illustrator, editor, tutor, pengolahan data dan lain sebagainya.
Pekerjaan di atas sangat terbuka untuk mahasiswa, untuk ibu rumah tangga maupun karyawan kantor.
Banyak bidang yang terbuka dan dilakukan kerja freelance online, bermodalkan laptop dan internet saja pekerjaan bisa dilakukan!
Baca juga : Culture shock: Definisi, Perbedaan, dan Cara Mengatasinya
Ambil Freelance Sambil Tingkatkan Skill di Lister!
Sudah kita bahas secara lengkap, arti freelance, freelance untuk mahasiswa dan lainya.
Menjadi freelancer yang apa-apa harus mandiri, sangat penting juga mengikuti mengembangkan diri.
Hal ini untuk mendukung kerja dan juga meningkatkan kualitas diri. Semakin baik akan pekerjaan dan kualitas akan semakin memuaskan klien.
Tidak ada salahnya untuk mengasah skill dengan menambah kemampuan diri dalam berbahasa asing.
Lister hadir dengan menawarkan lebih dari 50 program bahasa asing unggulan dari tutor berpengalaman dan berprestasi.
Nantinya, kamu akan mendapatkan materi dan fasilitas belajar efektif dan menguntungkan dalam setiap kursus yang diberikan.
Selain itu, adanya jadwal yang fleksibel tidak akan mengganggu waktu kerja freelancemu
Untuk kelas dewasa dan ingin fokus pada karir, bisa banget mencoba di kelas English for Job Interview sebagai modal kamu belajar bahasa Inggris untuk bekerja.
Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar sekarang melalui WhatsApp!
Foto utama oleh : Freepict
