Applicant Tracking System Bantu Rekrutmen Lebih Mudah

applicants tracking system

Kamu tentu ingin memperbesar peluang dilirik rekruter. Kamu wajib mempunyai keterampilan yang menonjol, salah satunya adalah bahasa asing. Untuk memiliki keterampilan tersebut, kamu bisa mengambil kursus bahasa asing di Lister for Company.

Dalam proses rekrutmen, HRD dapat dibantu applicant tracking system (ATS). Bagaimana cara kerja sistem tersebut hingga memudahkan kerja tim HRD dalam merekrut karyawan?

Applicant Tracking System adalah

ATS merupakan perangkat lunak (software) yang digunakan untuk memudahkan tim HRD menyeleksi kandidat yang melamar.

Selain itu, ATS membantu perusahaan mendapatkan karyawan terbaik dari kandidat yang ada. Terlebih apabila perusahaan membutuhkan banyak tenaga kerja sekaligus.

ATS juga dapat digunakan pelamar kerja untuk mendapatkan pekerjaan dengan mudah sesuai kompetensi mereka.

Cara Kerja Applicant Tracking System

ATS memindai resume kandidat berdasarkan poin-poin yang sudah ditetapkan perusahaan. Poin-poin tersebut harus dipenuhi calon pekerja agar resumenya lolos.

Perusahaan yang menggunakan ATS dalam proses rekrutmen wajib mencantumkan keterangan tersebut. Sebabnya ATS tidak dapat memindai resume yang mengandung gambar.

Jika perusahaan tidak mencantumkan keterangan menggunakan ATS dalam iklan lowongan pekerjaan, kemungkinan banyak kandidat yang mengirimkan resume dengan format tidak sesuai ketentuan ATS. Akibatnya banyak resume yang dianggap gagal oleh ATS.

Manfaat Applicant Tracking System

Tujuan applicant tracking system yang utama adalah untuk mempermudah kerja HRD dalam merekrut karyawan.

1. Mempersingkat Proses Rekrutmen

Selain melakukan pemindaian, ATS dapat membantu menjadwalkan wawancara, berkomunikasi dengan kandidat, menulis laporan, sampai mengukur data kandidat. Pihak HRD hanya perlu fokus pada membangun relasi baik dengan kandidat.

2. Membantu Penyimpanan Data Kandidat

ATS dapat membantu merangkum dan menyimpan data-data kandidat dalam bentuk database. ATS juga dapat mengintegrasikannya dengan surel dan kalender.

3. Memilih Kandidat yang Paling Sesuai dengan Waktu Singkat

ATS menyimpan informasi yang dibutuhkan terkait kandidat, sehingga proses rekrutmen menjadi lebih cepat dan efisien. Seluruh tim juga dapat mengakses proses rekrutmen dengan mudah.

4. Menciptakan Pengalaman Kandidat yang Positif

Setiap tahap dalam proses rekrutmen dicatat dengan teliti. Hal ini akan membangun transparansi dalam proses rekrutmen, sehingga menciptakan pengalaman positif bagi kandidat.

5. Mengiklankan Lowongan Pekerjaan secara Langsung

Untuk mendapatkan kandidat unggulan, iklan lowongan pekerjaan harus dipasang di berbagai kanal. Mulai dari portal universitas, situs pencarian kerja, media sosial, situs perusahaan, dan lain-lain.

ATS akan membantu mengunggah dan mempromosikan iklan lowongan pekerjaan secara langsung.

6. Menarik Perhatian Kandidat Unggulan

Kandidat unggulan biasanya ambisius dan menginginkan jabatan terbaik. Mereka juga membutuhkan kejelasan informasi dengan cepat. ATS bisa membantu tim HRD mendapatkan kandidat terbaik.

Share:

Brigitta Winasis
Brigitta Winasis
A lifetime learner, a magical world wanderer through books and stories. Writing for professional purposes and personal interests.

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts