10+ Contoh Resolusi Tahun Baru Inspiratif dan Realistis untuk Diri Sendiri

contoh resolusi tahun baru

Contoh Resolusi Tahun Baru menjelang akhir tahun sering menjadi topik yang dibicarakan untuk membuat pencapaian baru dalam kehidupan.

Apa saja Contoh Resolusi Tahun Baru yang dapat kamu lakukan di tahun yang akan datang?


Menguasai Bahasa Asing adalah Resolusi Inspiratif, bersama kursus bahasa Inggris Lister kamu bisa mulai perjalanan belajarmu dengan cara yang menyenangkan dan fleksibel!

Pengertian Resolusi Tahun Baru

Resolusi adalah janji pada diri sendiri untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu.  Resolusi tahun baru biasanya dibuat untuk mencapai hal yang positif dalam hidup.

Tahun baru sering dianggap sebagai momen yang tepat untuk merencanakan pencapaian yang akan diusahakan, seperti dalam hal gaya hidup, pekerjaan, hubungan, studi, dan lain-lain.

Tapi agar tidak hanya jadi wacana tahunan, resolusi perlu realistis, spesifik, dan bisa dijalankan secara konsisten.

Resolusi bukan harus sesuatu yang besar, tapi yang punya dampak positif dalam kehidupan sehari-hari.

Misalnya, bangun lebih pagi, makan lebih sehat, mengatur keuangan dengan bijak, atau mengurangi screen time. Yang penting adalah komitmen untuk menjadi versi terbaik dari diri sendiri secara bertahap.

Contoh Resolusi Tahun Baru yang Inpiratif dan Realistis untuk Diri Sendiri

Jika kamu ingin membuat resolusi tahun baru ini, berikut contoh-contoh umum resolusi yang dapat mengubah hidup menjadi lebih baik.

Resolusi ini dibuat yang mungkin bisa diaplikasikan di hidupmu setiap harinya, apa saja resolusi itu?

1. Olahraga 30 Menit per Hari

Tubuh yang aktif akan membawa dampak positif bagi fisik dan mental. Olahraga ringan seperti jalan kaki, yoga, atau bersepeda bisa dilakukan tanpa alat khusus.

Cukup 30 menit setiap hari sudah membantu meningkatkan energi dan mood. Ini juga bisa mencegah penyakit kronis seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.

Konsistensi lebih penting daripada intensitas tinggi. Mulailah dari yang ringan, tapi rutin.

2. Usaha Makan Sehat

Makan sehat bukan berarti harus mahal atau ribet. Mulailah dengan memperbanyak sayur, buah, dan air putih. Kurangi makanan olahan, gula, dan gorengan secara bertahap.

Tubuh akan terasa lebih segar dan energi lebih stabil sepanjang hari. Pola makan sehat juga memengaruhi suasana hati dan kualitas tidur. Jadikan ini bagian dari gaya hidup, bukan sekadar diet sesaat.

3. Berhenti Begadang dan Tidur Teratur Setiap Hari

Tidur cukup sangat penting untuk kesehatan otak, mood, dan produktivitas. Begadang berulang bisa memicu kelelahan kronis dan gangguan konsentrasi.

Cobalah tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, termasuk akhir pekan. Matikan gadget satu jam sebelum tidur untuk membantu tubuh lebih rileks.

Tidur yang cukup memperkuat sistem imun dan memperbaiki sel tubuh. Investasi tidur adalah investasi terbaik untuk diri sendiri.

Baca juga: New Year’s Eve Artinya, Rekomendasi Ucapan & Tradisi Tahun Baru

4. Meningkatkan Skill dengan Praktik

Belajar teori saja tidak cukup, harus disertai praktik nyata. Pilih satu skill yang ingin kamu kuasai tahun ini, misalnya desain, menulis, atau public speaking.

Jadwalkan waktu rutin untuk latihan, walau hanya 20–30 menit per hari. Dokumentasikan proses belajarmu agar tahu sejauh mana kamu berkembang.

Skill akan meningkat seiring ketekunan. Semakin sering kamu berlatih, semakin percaya diri kamu jadinya.

5. Rutin Update Portofolio Kerja

Portofolio adalah cerminan kemampuan profesional kita. Seringkali kita lupa memperbarui karya atau pencapaian terbaru. Sisihkan waktu setiap bulan untuk merapikan dan menambahkan isi portofolio.

Ini akan sangat membantu ketika ada peluang kerja atau proyek baru. Portofolio yang up to date memberi kesan profesional dan siap kerja. Bahkan bisa membuka pintu rezeki yang tak terduga.

6. Memasak Daripada Membeli

Memasak sendiri memberi kontrol atas bahan dan porsi makanan. Selain lebih hemat, ini juga membantu menjaga pola makan yang sehat.

Memasak bisa jadi aktivitas yang menyenangkan dan menenangkan. Cobalah menu-menu sederhana terlebih dahulu, tidak harus rumit.

Semakin sering memasak, skill dan rasa percaya diri di dapur akan meningkat. Ini juga bisa jadi waktu berkualitas bersama keluarga.

7. Slow Living

Slow living adalah hidup dengan sadar, tidak tergesa-gesa, dan lebih menikmati momen. Di tengah hiruk pikuk dunia digital, kita sering lupa berhenti sejenak.

Praktik slow living bisa dimulai dengan meminimalkan distraksi dan memprioritaskan hal penting. Ini bukan berarti lambat, tapi lebih pada hidup dengan makna.

Kamu bisa lebih menikmati proses, bukan hanya hasil. Dampaknya terasa di kesehatan mental dan kepuasan hidup.

8. Berani Bersosial

Menjalin hubungan sosial bisa memperkaya pengalaman dan memperluas perspektif. Mulailah dengan menyapa, bertanya kabar, atau ikut komunitas sesuai minat.

Keluar dari zona nyaman memang butuh keberanian, tapi akan memberi banyak pelajaran. Bersosialisasi juga penting untuk kesehatan mental dan emosional.

Kita tidak hidup sendirian, relasi adalah bagian dari kehidupan yang bermakna. Jadikan momen sosial sebagai bentuk belajar dan berkembang.

9. Belajar Literasi Kesehatan untuk Tubuh

Tubuh kita punya hak untuk dirawat dan dipahami. Literasi kesehatan bukan hanya tahu soal penyakit, tapi juga cara menjaga tubuh tetap fit.

Mulai dari membaca label makanan, mengenali sinyal tubuh, hingga cek kesehatan rutin. Pengetahuan ini membantu kita membuat keputusan yang lebih baik setiap hari.

Jangan menunggu sakit untuk peduli kesehatan. Semakin kita paham tubuh sendiri, semakin mudah kita merawatnya.

Untuk anda: 21 Quotes Tahun Baru dalam Bahasa Inggris, Caption Medsos

10. Bersikap Lebih Baik kepada Orang Lain

Sikap ramah dan empati tidak pernah sia-sia. Menjadi pribadi yang lebih sabar, pemaaf, dan perhatian bisa menciptakan lingkungan yang positif.

Ini bisa dimulai dari hal kecil: senyum, ucapan terima kasih, atau mendengarkan dengan tulus. Bersikap baik tidak membuatmu lemah, tapi menunjukkan kekuatan karakter.

Setiap interaksi adalah kesempatan untuk menebar kebaikan. Dunia yang lebih baik dimulai dari sikap kita sehari-hari.

contoh resolusi tahun baru
contoh resolusi tahun baru | sumber gambar : freepict

Untuk anda : 10 Ide Kegiatan Tahun Baru di Rumah yang Seru Bersama Keluarga

100 Contoh resolusi tahun baru yang sederhana lainnya untuk diri sendiri

Masih ada contoh resolutsi tahun baru lagi yang bisa kamu jadikan referensi dalam membuat resolusi. Namun pastikan disesuaikan dengan kebutuhan dan kehidupan kamu ya!

Jenis resolusi Resolusi
Kehidupan Sosial1. Menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga.
2. Meningkatkan kualitas hubungan dengan teman-teman dekat.
3. Membangun hubungan baru dengan orang-orang yang positif.
4. Menjadi pendengar yang lebih baik dalam percakapan.
5. Mengurangi konflik dengan orang sekitar.
6. Lebih sering menghubungi teman lama.
7. Menghadiri lebih banyak acara sosial.
8. Berpartisipasi dalam kegiatan komunitas lokal.
9. Menjadi lebih terbuka dengan orang lain.
10. Menjalin hubungan yang lebih baik dengan rekan kerja.
11. Mengatur waktu untuk pertemuan sosial mingguan.
12. Menyempatkan diri untuk membantu teman yang membutuhkan.
13. Menjadi relawan dalam kegiatan sosial.
14. Berbicara lebih sedikit tentang diri sendiri, lebih banyak mendengarkan orang lain.
15. Berusaha untuk lebih sabar dalam interaksi sosial.
Kesehatan16. Meningkatkan pola makan dengan mengonsumsi lebih banyak buah dan sayur.
17. Olahraga secara teratur minimal tiga kali seminggu.
18. Mencapai berat badan yang sehat.
19. Mengurangi konsumsi gula dan makanan olahan.
20. Tidur yang cukup, minimal 7-8 jam setiap malam.
21. Mengurangi stres dengan meditasi atau yoga.
22. Mengurangi konsumsi alkohol.
23. Berhenti merokok.
24. Menjaga kesehatan mental dengan lebih banyak waktu untuk diri sendiri.
25. Minum lebih banyak air setiap hari.
26. Mengatur jadwal pemeriksaan kesehatan tahunan.
27. Memiliki waktu istirahat yang cukup setiap hari.
28. Berlatih pernapasan dalam untuk mengurangi kecemasan.
29. Mengurangi penggunaan gadget dan media sosial untuk menjaga keseimbangan mental.
30. Meningkatkan fleksibilitas tubuh dengan rutin melakukan stretching.
Agama31. Menambah waktu untuk beribadah setiap hari.
32. Membaca Al-Qur’an atau kitab suci lebih rutin.
33. Menjaga shalat tepat waktu.
34. Membayar zakat dan sedekah secara rutin.
35. Menjadi lebih sabar dalam menghadapi ujian hidup.
36. Menjalin hubungan baik dengan sesama muslim/umat beragama.
37. Berdoa lebih sering untuk kebaikan diri sendiri dan orang lain.
38. Mengikuti kajian agama atau pelatihan spiritual.
39. Memperbaiki niat dalam setiap tindakan.
40. Meningkatkan pemahaman tentang ajaran agama.
41. Mempersiapkan diri untuk beribadah haji atau umrah.
42. Menjadi contoh yang baik bagi orang lain dalam beragama.
43. Berdoa dan bersyukur setiap pagi dan malam.
44. Membaca buku agama untuk menambah pengetahuan.
45. Menolong sesama dengan amal perbuatan.
Diri Sendiri (Pengembangan Diri)46. Membaca lebih banyak buku setiap bulan.
47. Menulis jurnal harian untuk refleksi diri.
48. Meningkatkan kepercayaan diri dalam berbagai situasi.
49. Mempelajari keterampilan baru (misalnya, memasak, fotografi, menulis).
50. Meningkatkan keterampilan komunikasi.
51. Mengatur waktu dengan lebih baik agar lebih produktif.
52. Menjadi lebih disiplin dalam rutinitas harian.
53. Mengurangi kebiasaan menunda-nunda pekerjaan.
54. Berusaha untuk berpikir lebih positif.
55. Melakukan sesuatu yang menantang setiap bulan.
56. Belajar untuk lebih menerima kritik dengan baik.
57. Menjadi lebih terbuka terhadap perubahan.
58. Mengurangi rasa takut akan kegagalan.
59. Memperbaiki kebiasaan buruk secara perlahan.
60. Meningkatkan rasa syukur dalam kehidupan sehari-hari.
Pendidikan61. Menyelesaikan kursus online atau pelatihan yang baru.
62. Mengikuti seminar atau konferensi untuk pengembangan diri.
63. Belajar bahasa asing.
64. Meningkatkan keterampilan dalam bidang pekerjaan.
65. Menyelesaikan pendidikan atau studi lebih cepat.
66. Membaca lebih banyak buku yang berhubungan dengan bidang studi atau karier.
67. Menjadi mentor bagi orang lain dalam bidang keahlian.
68. Mengembangkan kemampuan menulis atau berbicara di depan umum.
69. Mengatur waktu untuk belajar lebih teratur.
70. Membaca artikel dan jurnal ilmiah untuk menambah wawasan.
71. Memperdalam pengetahuan dalam bidang tertentu yang diminati.
72. Mencari peluang untuk penelitian atau proyek ilmiah.
73. Menyelesaikan ujian atau tes dengan hasil yang lebih baik.
74. Mengambil pelajaran tambahan di luar kelas.
75. Mengajukan pertanyaan lebih banyak di kelas atau saat diskusi.
Karier dan Keuangan76. Meningkatkan produktivitas di tempat kerja.
77. Mencapai tujuan karier jangka pendek dan panjang.
78. Meningkatkan keterampilan profesional melalui pelatihan.
79. Membuat rencana tabungan dan investasi yang lebih jelas.
80. Mengurangi utang atau menabung untuk tujuan tertentu.
81. Meningkatkan penghasilan dengan mencari peluang baru.
82. Berfokus pada pengembangan jaringan profesional.
83. Mengatur keuangan dengan lebih bijak dan terencana.
84. Mencari peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.
85. Memiliki anggaran bulanan dan mengikuti rencana pengeluaran.
86. Mengurangi pengeluaran yang tidak perlu.
87. Meningkatkan efisiensi di tempat kerja dengan menggunakan teknologi.
88. Memulai bisnis sampingan untuk pendapatan tambahan.
89. Menyusun rencana pensiun untuk masa depan.
90. Berinvestasi dalam pendidikan atau pelatihan untuk meningkatkan karier.
Keluarga91. Menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarga.
92. Membantu anak-anak belajar dan berkembang.
93. Menjadi orang tua yang lebih sabar dan pengertian.
94. Mengatur waktu liburan keluarga setiap tahun.
95. Membuat tradisi keluarga baru untuk mempererat hubungan.
96. Berbicara lebih terbuka dan jujur dengan pasangan.
97. Mengatur keuangan keluarga dengan lebih baik.
98. Membantu anggota keluarga yang membutuhkan dukungan.
99. Memberi perhatian lebih pada orang tua
100. Lebih berbakti pada orang tua
Contoh Resolusi Tahun Baru

Populer : 10 Ide Bisnis Natal dan Tahun Baru, Makin Cuan!

Wujudkan Resolusi Belajar Bahasa Asing Bersama Lister!

Tahun baru adalah waktu yang tepat untuk mewujudkan resolusi belajar bahasa asing! Bersama Lister, kamu bisa kursus bahasa Inggris, kursus bahasa Jepang, kursus bahasa Korea, kursus bahasa Prancis, dan banyak bahasa lainnya dengan metode yang fleksibel dan efektif.

Tak hanya teori, kamu juga akan dilatih praktik komunikasi langsung dengan tutor profesional. Kursus bisa dilakukan secara online, sesuai dengan jadwalmu, tanpa mengganggu aktivitas harian.

Cocok untuk pelajar, profesional, hingga kamu yang sedang mempersiapkan studi atau kerja ke luar negeri. Belajar bahasa asing bukan lagi mimpi, tapi langkah nyata menuju masa depan global.

Kamu dapat menentukan jumlah kelas sendiri sesuai kebutuhanmu. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.

Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar sekarang sekarang melalui Whatsapp untuk informasi yang lebih lengkap!

Sumber gambar sampul : freepict

Share:

Picture of Devi Marietta Siregar
Devi Marietta Siregar
aktif menulis tentang perjalanan tak biasa di Korea dan menulis untuk dampak positif

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts