Kursus Bahasa Mandarin – Berbicara tentang Taiwan, banyak orang mengenal negara tersebut sebagai pusat bisnis, teknologi, riset, dan pendidikan tinggi. Namun siapa sangka, industri pariwisata di Taiwan patut dilirik. Salah satunya adalah Kota Kaohsiung.
Mengapa kamu harus berkunjung ke kota pelabuhan ini? Cari tahu, yuk!
Kota Kaohsiung
Kaohsiung adalah sebuah kota di Taiwan bagian selatan. Kota ini terbentang 2.952 kilometer persegi luasnya. Dengan 2,72 juta penduduk, Kaohsiung menjadi kota ketiga terpadat di Taiwan.
Kota ini memiliki julukan Kota Pelabuhan (Gangdu), Ibu Kota Maritim, dan Kota Tepi Laut.
Sejarah Kaohsiung bermula dari desa perdagangan kecil di abad ke-17. Desa tersebut tumbuh menjadi pusat politik, ekonomi, dan industri di Taiwan bagian selatan.
Pelabuhan Kaohsiung merupakan pelabuhan terbesar dan tersibuk di seluruh negara. Selain melalui pelabuhan, kota ini dapat dijangkau menggunakan pesawat, kereta cepat, dan kereta biasa.
Tak hanya sebagai kota industri, Kaohsiung turut diramaikan sejumlah pusat kebudayaan dan pariwisata seperti Pier-2 Art Center, Lotus Pond, National Kaohsiung Center for the Arts, dan Kaohsiung Music Center.
Fakta
Apa saja fakta menarik tentang kota pelabuhan yang satu ini? Berikut faktanya, dilansir dari situs resmi pemerintah Taiwan.
- Memiliki berbagai tujuan wisata yang unik, seperti Love River, Gunung Shou, Teluk Xiziwan, Kolam Lotus, Qijin, dan Kota Tua Zuoying.
- Merupakan tempat berkumpulnya berbagai etnis, seperti Hokkien, Hakka, Pingpu, Tsou, Rukai, Bunun, Suku Paiwan, dan komunitas militer.
- Menawarkan wisata yang beragam, mulai dari kawasan pegunungan, laut, sungai, pelabuhan, hingga wisata budaya, sejarah, dan kuliner.
Selain bahasa resmi Mandarin, bahasa yang digunakan di Kaohsiung adalah Hakka. Bahasa ini digunakan kelompok etnis Hakka yang bertempat di Kaohsiung, Hsinchu, dan Taoyuan.
Baca juga: Bahasa Hokkien: Asal-usul dan Bedanya dengan Mandarin
7 Destinasi di Kaohsiung
Apa alasan kamu wajib mengunjungi Kaohsiung saat berada di Taiwan? Ada tujuh destinasi yang harus kamu datangi di Kota Pelabuhan ini, seperti yang dirangkum dari CNN dan The Wandering Quinn.
Pasar Malam Kaisyuan dan Jin Zuan
Pasar malam Kaisyuan dan Jin Zuan diklaim sebagai pasar malam terbesar di seluruh Taiwan. Masing-masing memiliki ratusan kios penjual makanan. Untuk menelusuri seluruh area pasar malam, butuh waktu setidaknya satu jam.
Jin Zuan buka setiap Selasa, Kamis-Minggu, pukul 17.00-02.00. Sementara itu Kaisyuan buka setiap Senin, Rabu, Jumat-Minggu, pukul 17.00-02.00. Keduanya terletak di Jalan Kaisyuan.
Selain kedua pilihan di atas, ada pula pasar malam Ruifeng yang berada dekat Kolam Lotus. Kamu dapat mengunjungi danau tersebut pada sore hari, sebelum melanjutkan berburu kuliner di Ruifeng.
Kolam Lotus
Lotus Pond atau Lotus Lake adalah salah satu destinasi wisata religi Buddha/Tao. Walaupun termasuk wisata religi, keindahan berbagai kuil, paviliun, dan pagoda di sini tidak boleh kamu lewatkan.
Di sini kamu dapat melihat pagoda yang ‘dijaga’ naga dan harimau. Pengunjung masuk melalui mulut naga, kemudian melewati lorong berbentuk badan naga yang dihiasi ukir-ukiran. Selanjutnya pengunjung akan keluar melalui mulut harimau. Kunjungan ke pagoda ini dipercaya membawa keberuntungan.
Formosa Boulevard Station
Stasiun metro di Kaohsiung disebut-sebut sebagai salah satu stasiun terindah di seluruh Taiwan, bahkan seluruh dunia. Stasiun ini didesain oleh arsitek Jepang, Takamatsu Shin.
Di sini kamu akan menemukan Dome of Light, mural kaca yang berada di langit-langit stasiun yang dibuat seniman Amerika-Italia, Narcissus Quagliata. Mural ini merupakan instalasi kaca terbesar di dunia, dengan luas 2.180 meter persegi.
Pier-2 Art Center
Di Pier-2 Art Center, kamu dapat menemukan berbagai instalasi seni berukuran besar. Kawasan ini dulunya merupakan gudang yang berada di dekat pelabuhan.
Bagi kamu yang datang ke sini bersama anak-anak, jangan lupa berkeliling area menggunakan kereta mini.
Kuliner
Beberapa kuliner yang wajib dicoba di Kaohsiung adalah:
- Pusat kuliner sarapan Xing Long Ju
- Es serut khas Taiwan di Gao Xiong Po Po
- Kuliner khas Hakka, seperti mi ban tiao di Meixing
- Makanan laut di Pelabuhan Shin Da dan Pulau Cijin
85 Sky Tower Observation Deck
Ingin menikmati pemandangan Kaohsiung dari ketinggian? Kamu dapat mengunjungi 85 Sky Tower Observation Deck, gedung tertinggi di Kaohsiung.
Pulau Cijin
Dari Kaohsiung, kamu juga dapat naik kapal feri menuju Pulau Cijin. Di sini kamu dapat menikmati pemandangan pantai, berjalan-jalan atau naik sepeda, serta menikmati kuliner lokal yang terkenal dengan makanan laut.
Kursus Bahasa Mandarin, Jalan-Jalan di Taiwan Jadi Lebih Seru!
Ingin pengalaman jalan-jalan lebih seru di Taiwan? Kamu wajib menguasai bahasanya! Sebagai bekal, ikuti Kursus Bahasa Mandarin di Lister.
Di sini kamu akan belajar bersama tutor-tutor ahli dan berpengalaman. Cari tahu kisah dan pengalaman mereka di Tutor Lister.
Kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.
Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar sekarang!
