Bahasa Jepangnya tidak adalah kata sederhana yang penting untuk kamu kuasai saat belajar bahasa Jepang.
Kamu pasti sering mendengar kata “iie,” namun sebenarnya ada banyak variasi lain dari tidak dalam bahasa Jepang yang sesuai konteks.
Lister akan membantu kamu belajar bahasa Jepang cara penggunaannya agar kamu bisa lebih percaya diri menggunakan bahasa Jepang.
10 Bahasa Jepangnya Tidak, Bagaimana Cara Mengungkapkannya?
Dalam bahasa Jepang, ada berbagai cara untuk mengatakan “tidak,” tergantung pada konteks dan tingkat kesopanan.
Berikut adalah 10 cara berbeda untuk mengatakan tidak dalam bahasa Jepang, lengkap dengan contoh penggunaannya.
1. Iie (いいえ) – “Tidak”
Ini adalah cara paling umum untuk mengatakan tidak dalam bahasa Jepang. Biasanya digunakan dalam situasi formal maupun sehari-hari.
Contoh:
いいえ、私は行きません。
(Iie, watashi wa ikimasen)
Tidak, saya tidak pergi.
2. Chigaimasu (違います) – “Bukan Begitu”
Bahasa Jepangnya Tidak selanjutnya adalah Chigaimasu yang digunakan untuk menyangkal pernyataan atau menjelaskan kesalahan. Cara ini sering terdengar dalam percakapan formal.
Contoh:
それは違います。
(Sore wa chigaimasu)
Itu tidak benar.
Baca juga : Kaiwa Bahasa Jepang, Contoh Percakapan, dan Tips Berbicara Lancar
3. Dame (だめ) – “Tidak Boleh”
Kata ini sering digunakan untuk melarang sesuatu dengan nada yang tegas. Cocok digunakan untuk bilang Bahasa Jepangnya Tidak saat mengingatkan atau melarang anak kecil.
Contoh:
ここで写真を撮ってはだめです。
(Koko de shashin o totte wa dame desu)
Tidak boleh mengambil foto di sini.
4. Muri (無理) – “Tidak Mungkin”
Muri adalah ungkapan yang menunjukkan bahwa sesuatu tidak mungkin dilakukan atau terlalu sulit.
Contoh:
今日中に終わるのは無理です。
(Kyōjū ni owaru no wa muri desu)
Tidak mungkin selesai hari ini.
5. Arimasen (ありません) – “Tidak Ada”
Arimasen sering digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu tidak tersedia atau tidak ada.
Contoh:
その商品は在庫がありません。
(Sono shōhin wa zaiko ga arimasen)
Produk itu tidak tersedia.
6. Zettai ni Nai (絶対にない) – “Pasti Tidak”
Zettai ni nai menunjukkan penolakan tegas atau keyakinan bahwa sesuatu tidak mungkin.
Contoh:
それは絶対にないと思います。
(Sore wa zettai ni nai to omoimasu)
Saya pikir itu pasti tidak mungkin.
7. Kekkou Desu (結構です) – “Tidak, Terima Kasih”
Ungkapan Bahasa Jepangnya Tidak ini digunakan untuk menolak tawaran secara sopan.
Contoh:
お茶は結構です。
(Ocha wa kekkou desu)
Saya tidak mau teh, terima kasih.
Untuk anda : Kata Sifat Bahasa Jepang Akhiran -na dan -i + Contohnya!
8. Iya (いや) – “Tidak” (Kasual)
Iya adalah versi kasual dari Bahasa Jepangnya Tidak yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari antara teman dekat.
Contoh:
いや、それはちょっと。
(Iya, sore wa chotto)
Tidak, itu agak sulit.
9. Mondai Nai (問題ない) – “Tidak Masalah”
Frasa Bahasa Jepangnya Tidak ini digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu bukan masalah besar.
Contoh:
問題ないです。
(Mondai nai desu)
Tidak ada masalah.
Untuk anda : 5 Jenis Test Bahasa Jepang JTEST, NAT-TEST, EJU, JLPT dan JFT
10. Sonna Koto wa Nai (そんなことはない) – “Tidak Seperti Itu”
Ungkapan Bahasa Jepangnya Tidak ini digunakan untuk menyangkal atau membantah sesuatu dengan sopan.
Contoh:
それはそんなことはないと思います。
(Sore wa sonna koto wa nai to omoimasu)
Saya pikir itu tidak seperti itu.
Cara lain bilang tidak dalam bahasa Jepang
Istilah lain dari kata “Tidak” dalam bahasa Jepang, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kesopanan dan rasa hormat membuat orang Jepang jarang menolak secara langsung.
Sebagai gantinya, mereka sering menyampaikan “tidak” dengan cara tidak langsung, seperti menganggukkan kepala ke satu sisi, membungkuk, atau melambaikan tangan ke atas dan ke bawah sambil berkata:
- Kekko desu: Secara harfiah berarti “tidak, terima kasih.”
- Chotto…: Digunakan untuk menyatakan “tidak” atau menolak secara halus dan tidak langsung.
- Uun: Bentuk kasual dan informal dari iie, biasanya digunakan kepada keluarga atau teman dekat.
- Iya: Serupa dengan uun, tetapi dengan penekanan lebih, digunakan dalam situasi informal untuk menyatakan “tidak” secara langsung.
- Dame: Cara tegas untuk mengatakan “tidak” atau menolak dalam situasi informal.
Menarik di baca : Jangan Asal Pakai, Ini Arti Sayonara bagi Warga Jepang
Contoh Percakapan Menggunakan “Tidak” dalam Bahasa Jepang
Percakapan di atas menunjukkan bagaimana tidak dalam bahasa Jepang digunakan dengan variasi tingkat kesopanan dan konteks.
Kamu bisa menyesuaikan penggunaan kata seperti chotto, kekkou desu, atau muri sesuai situasi.
Situasi 1: Menolak Ajakan dengan Halus A: 明日、映画を見に行きませんか? (Ashita, eiga o mi ni ikimasen ka?) (Besok, mau pergi nonton film?) B: ちょっと…予定があります。 (Chotto… yotei ga arimasu.) (Ah, maaf… Saya ada rencana.) Situasi 2: Menolak Tawaran dengan Sopan A: お茶をいかがですか? (Ocha o ikaga desu ka?) (Mau teh?) B: 結構です。ありがとうございます。 (Kekkou desu. Arigatou gozaimasu.) (Tidak, terima kasih. Saya sudah cukup.) Situasi 3: Menolak dengan Tegas A: この仕事をやってもらえますか? (Kono shigoto o yatte moraemasu ka?) (Bisakah kamu melakukan pekerjaan ini?) B: 無理です。時間が足りません。 (Muri desu. Jikan ga tarimasen.) (Tidak mungkin. Saya tidak punya cukup waktu.) Situasi 4: Menyatakan Penolakan dalam Obrolan Kasual A: あのレストランで食べようか? (Ano resutoran de tabeyou ka?) (Gimana kalau makan di restoran itu?) B: いや、あまり好きじゃない。 (Iya, amari suki janai.) (Tidak, saya kurang suka.) Situasi 5: Penolakan dalam Lingkungan Keluarga A: 新しいゲーム買いたい? (Atarashii geemu kaitai?) (Mau beli game baru?) B: ううん、今は大丈夫。 (Uun, ima wa daijoubu.) (Tidak, untuk sekarang sudah cukup.) |
Kuasai Bahasa Jepang Kasual! Yuk Ikut Kursus, Mumpung Ada Promo 10-50%
Bersama Lister, kamu bisa mempelajari bahasa Jepang dari dasar hingga tingkat mahir dengan pendekatan yang menyenangkan dan interaktif di program kursus bahasa Jepang Online.
Lister menyediakan kelas online dengan mentor berpengalaman, sehingga kamu bisa belajar kapan saja sesuai jadwalmu.
Mulai dari harga 1,5 jutaan, kamu sudah bisa meningkatkan kemampuan bahasa Jepang kamu. Selain itu, Lister juga menawarkan program persiapan JLPT, tata bahasa Jepang, hingga kursus budaya Jepang.
Program ini sangat cocok untuk kamu yang ingin mendalami bahasa Jepang secara menyeluruh.
Segera daftar kelas bahasa Jepang bersama Lister sekarang! Konsultasikan kebutuhan belajar kamu melalui WhatsApp atau kunjungi situs resmi kami. Tingkatkan kemampuan bahasa Jepangmu bersama Lister!
Sumber gambar sampul: Freepict