Serba Serbi Kursus Bahasa Jepang di Indonesia

Negara Jepang adalah salah satu negara maju yang tidak menggunakan bahasa Inggris dalam kehidupan sehari harinya. Bahkan, muncul anekdot bahwa kemampuan bahasa Inggis orang Jepang sama buruknya dengan orang Indonesia. Oleh karena itu, mempelajari bahasa Jepang ini sangat penting bagi Anda yang ingin bekerja atau menempuh studi lanjut di negeri Sakura ini.

Artikel kali ini akan membedah serba serbi bahasa Jepang dan kursus bahasa Jepang di Indonesia yang perlu Anda ketahui, diantaranya alasan memilih Jepang sebagai destinasi studi, bekerja dan wisata, materi kursus bahasa Jepang, hingga lokasi dan biaya kursus bahasa Jepang. Yuk, kita bahas satu persatu!

Mengenal Bahasa Jepang

Bahasa Jepang adalah salah satu bahasa yang cukup populer di dunia. Popularitas ini disebabkan karena Jepang adalah salah satu negara dengan ekonomian terkuat di dunia. Selain itu juga karena berbagai produk budaya Jepang seperti anime, manga, hingga drama Jepang yang mendunia.  Menurut artikel Shibatani yang dipublikasikan oleh Encyclopedia Britannica pada tahun 2019 [1], sejak abad ke-20, bahasa Jepang hanya dipakai oleh penduduk negara tersebut atau keturunan Jepang saja. Hal ini berarti bahwa penutur asli bahasa Jepang hingga tahun 2020 ‘hanya’ sekitar 127 juta orang saja. Masih mengutip artikel yang sama, bahasa Jepang juga memiliki hubungan yang cukup kuat dengan bahasa Korea. Dengan demikian Anda bisa saja mempelajari kedua bahasa tersebut secara bersamaan atau berurutan.

Alasan Belajar Bahasa Jepang

Banyak orang yang tertarik untuk mempelajari bahasa Jepang karena anime atau manga. Tidak ada salahnya juga jika Anda lebih serius mempelajari bahasa ini. Dengan mempelajari bahasa Jepang, Anda akan mendapatkan banyak manfaat, diantaranya:

1.      Lebih mudah mempelajari bahasa Asia Timur lain seperti bahasa Korea dan Mandarin

Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa terdapat keterkaitan yang cukup kuat antara bahasa Jepang dengan bahasa Korea. Sedangkan, bahasa Korea sendiri juga memiliki keterkaitan yang kuat dengan bahasa Mandarin. Oleh karena itu, bahasa Jepang adalah salah satu gerbang alternatif untuk mempelajari kedua bahasa tersebut.

2.      Bahasa Jepang adalah bahasa inovator teknologi dan seni

Selain dikenal dengan kebudayaannya yang kuat, bangsa Jepang juga dikenal dengan penguasaan teknologi yang hebat, sebut saja Nintendo, Sharp, Toshiba dan Nissan. Banyak perusahaan berbasis teknologi berasal dari negara tersebut.

Negara Jepang juga kaya akan seni. Mungkin Anda sudah pernah mendengar tentang Geisha, Kabuki dan Noh sebagai kesenian khas Jepang. Anda mungkin juga pernah mendengar tentang Akira Kurosawa, seorang sutradara Asia asal Jepang yang juga menjadi salah satu filmmaker Asia pertama yang memenangkan penghargaan tertinggi di Venice Film Festival. Hal ini membuktikan bahwa selain maju di bidang teknologi modern, negara Jepang juga cukup maju di bidang kesenian. Dengan mempelajari bahasa Jepang, kemungkinan Anda untuk mempelajari  hal-hal diatas langsung dari pelaku utamanya akan semakin terbuka lebar, terutama jika Anda ingin bekerja di bidang desain grafis atau animasi. Mempelajari bahasa Jepang akan membuka peluang Anda untuk belajar dan bekerja di salah satu industri animasi terbesar di dunia.

3.      Jepang memiliki universitas-universitas terbaik di dunia

Sebut saja Tokyo University dan Kyoto University yang masing-masing merupakan universitas peringkat ke-22 dan ke-38 terbaik didunia menurut QS World Ranking.  Jepang juga dikenal dengan tingkat keamanannya yang tinggi sehingga mahasiswa mahasiswa asing seperti Anda tidak perlu khawatir akan kriminalitas di negara ini.

4.      Mempelajari bahasa Jepang akan membuat Anda lebih unggul daripada orang lain

Sebagai negara pemegang kekuatan ekonomi tertinggi nomor tiga di dunia, sudah jelas bahwa perusahaan-perusahaan Jepang akan lebih membutuhkan orang yang memiliki kemampuan berbahasa Jepang daripada yang tidak. Setidaknya mereka akan membutuhkan Anda sebagai translator, interpreter atau transcriber. Dengan mempelajari bahasa ini, peluang karir Anda akan lebih luas.

5.      Belajar bahasa Jepang sama dengan membuka peluang Anda untuk mempelajari budaya dari prespektif yang lain

Meskipun sama-sama berasal dari Asia, banyak aspek kebudayaan Jepang yang berbeda dari Indonesia. Dengan mempelajari bahasa Jepang artinya Anda sudah siap untuk mempelajari kebudayaan negara tersebut langsung dari penutur asli. Kebudayaan tersebut kemudian bisa Anda pilah untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari hari.

Kursus Bahasa Jepang di Indonesia

Saat ini sudah banyak lembaga lembaga kursus yang menyediakan kursus bahasa Jepang di Indonesia termasuk EF (Englsih First). Menurut tulisan Natasha Gowandi dalam laman swara.com [2], setidaknya terdapat 5 tempat kursus bahasa Jepang terbaik di Jakarta. Kelima tempat kursus tersebut antara lain Osaka International School of Culture and Language (OBKG), Evergreen, Gakushudo, Sakura JLC dan Shinju Language Center. Kelima lembaga kursus ini memiliki program program dan besaran biaya yang berbeda-beda mulai dari Rp. 800.000.,00 hingga Rp. 3.300.000.,00. Selain disebabkan oleh perbedaan lembaga, perbedaan harga tersebut juga disebabkan oleh perbedaan program yang akan Anda ambil. Namun, pada umumnya, kelas privat lebih mahal daripada kelas reguler karena satu guru hanya untuk satu murid dengan jam pelajaran yang bebas.

Selain di beberapa tempat, Anda juga bisa mengikuti kursus bahasa Jepang di startup pendidikan Superprof jika lokasi tempat tinggal Anda tidak berada di Jakarta dan sekitarnya. Biaya kursus privat bahasa Jepang di sini cukup bervariasi, mulai dari Rp 50.000,00 sampai dengan Rp 250.000,00/jam. Rata-rata biaya kursus bahasa Jepang di aplikasi ini kurang lebih sebesar Rp. 66.000.,00. Perbedaan tarif di sini pada umumnya disebabkan oleh perbedaan kualifikasi pengajar, lokasi pengajar dengan tempat les, dan durasi pembelajaran.

Materi yang diajarkan pada masing masing lembaga kursus pun bermacam-macam. Namun umumnya mereka menggunakan standar materi yang sesuai dengan materi JLPT (Japanese Language Proficiency Test). Standar materi ini terdiri dari 5 tingkatan dari materi yang mudah ke materi yang lebih sulit yaitu N1 (bahasa Jepang dasar yang digunakan dalam kehidupan sehari hari), N2 (bahasa Jepang dasar yang digunakan dalam kehidupan sehari hari), N3 (bahasa Jepang menengah yang tidak hanya digunakan dalam keseharian tetapi juga dalam kelas akademik), N4 (bahasa Jepang dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi dan hanya digunakan untuk situasi akademis saja) dan N5 (bahasa Jepang dengan tingkat kesulitan tertinggi dan juga hanya digunakan untuk keperluan akademik saja). Selain itu lembaga lembaga kursus ini juga menjadikan kemampuan membaca dan menulis aksara Jepang Hiragana dan Katakana sebagai salah satu target kelas.

Mempelajari bahasa Jepang mungkin lebih sulit darpadai belajar bahasa Inggris karena selain kita tidak menggunakan bahasa ini dalam kehidupan sehari hari, kita juga tidak menggunakan tulisan dan tata bahasa Jepang. Namun, percayalah bahwa negara Jepang lebih dari sekadar negara dengan anime dan teknologi. Mempelajari bahasa Jepang juga akan membuka berbagai kesempatan dan pengetahuan baru bagi anda. Selamat Mencoba!