Kursus Bahasa Inggris – Kalian pasti sudah sering mendengar dan menggunakan have, has, atau had saat berbicara dalam bahasa Inggris. Jadi, apa artinya? Berikut grammar rules yang tepat untuk have, has, dan had.
Pengertian Have, Has, Had
Have, has, dan had adalah bagian dari perfect tense. Kata-kata ini mempunyai dua fungsi, yaitu sebagai kata kerja utama dan auxiliary verb.
Kata Kerja Utama
Sebagai kata kerja utama, have/has/had memiliki arti punya, memiliki, atau mempunyai. Berikut contoh kalimatnya.
- I have cats– Aku punya kucing.
- She has red bandana.– Dia punya bando merah.
- He had the items before.– Dia dulu punya benda itu.
Auxiliary Verb
Sementara itu have/has/had sebagai auxiliary verb berfungsi seperti is, are, do, does, dan lain-lain. Dalam hal ini, have/has/had digunakan dalam perfect tense. Have, has atau had membutuhkan kata kerja utama agar kalimatnya lengkap.
Kemudian, perfect tense dibagi menjadi dua lagi yakni present perfect tense dan past perfect tense.
Pada present perfect tense, penggunaan have dan has yang menandakan aksi yang sudah terjadi di masa lampau tetapi tanpa penanda waktu yang jelas atau masih berlangsung sampai sekarang.
Sedangkan pada past perfect tense, penggunaan had menandakan aksi yang sudah selesai terjadi sebelum aksi lainnya terjadi.
Rumus Dasar
Have, has, dan had selalu diikuti oleh past participle dari kata kerja utama.
have/has/had + Verb 3
Have dipakai jika subjek dari kalimatnya adalah I, you, they, dan we.
Has dipakai jika subjek dari kalimatnya adalah she, he, dan it.
Berikut contoh kalimatnya.
- I have done my homework.- Aku telah mengerjakan pekerjaan rumahku.
- She has walked that road before.- Dia sudah pernah melewati jalan itu.
Had adalah versi lampau have/has, sehingga subjeknya bisa I, you, they, we, she, he, atau it.
Berikut contoh kalimatnya.
- I walked back home and saw that he had thrown out my clothes.- Aku kembali ke rumah dan melihat dia sudah membuang baju-bajuku.
Penggunaan Have, Has, Had
Perlu diingat bahwa have dan has digunakan jika membicarakan aksi yang sudah terjadi tanpa penanda waktu yang jelas atau aksi terjadi di masa lampau tetapi masih berlangsung sampai sekarang.
Berikut contoh kalimatnya.
- I have learned about it years ago. ✓– Aku sudah mempelajari hal itu bertahun-tahun lalu.
- I have learned about it last night. ✗– Aku sudah mempelajari hal itu semalam.
Last night adalah penanda waktu yang jelas, sehingga penggunaan present perfect tense tidak tepat di sini.
Lalu yang benar seperti apa? Kalau ada penanda waktu yang jelas, tense yang dipakai adalah past tense.
Sementara itu, had digunakan kalau membicarakan aksi yang sudah selesai terjadi mendahului aksi lainnya.
Berikut contoh kalimatnya.
- We realized that he had eaten half the cake. ✓– Kami baru sadar kalau dia sudah memakan setengah kuenya.
Nah, kalimat di atas artinya ‘dia’ sudah makan setengah kuenya terlebih dahulu baru ‘kita’ sadar.
- He had consumed the poison. ✗– Dia sudah meminum racunnya.
Ini adalah contoh kalimat yang salah di atas. Hal ini dikarenakan tidak ada aksi lain yang mengikuti.
Kembali lagi ke contoh sebelumnya, kalau aksinya hanya diselesaikan, tense yang dipakai adalah past tense.
Kursus Bahasa Inggris, Kuasai Grammar Secepat Kilat!
Menguasai bahasa Inggris dapat membawamu dalam peluang masa depan yang lebih baik. Di era sekarang ini, bahasa Inggris banyak digunakan dalam proses seleksi kerja, beasiswa, sekolah, hingga bisnis.
Siapkan dirimu dengan mengikuti Kursus Bahasa Inggris di Lister.
Kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.
Ikuti Instagram Lister, untuk mengetahui promo terbaru dan informasi menarik.
Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar sekarang!