Program Lister – Visa Schengen memiliki perbedaan dari visa biasanya. Apa saja itu? Simak selengkapnya dalam artikel ini!
Apa itu Visa Schengen?
Visa Schengen adalah visa khusus untuk kunjungan wisata atau bisnis ke negara-negara Schengen Area. Terdapat 26 negara yang tergabung di dalamnya dan mayoritas adalah negara-negara Eropa, yakni 22 negara anggota Uni Eropa.
Masa berlaku visa ini adalah 90 hari menetap dalam rentang waktu 6 bulan.
Kegunaan Visa Schengen
Fungsi visa ini adalah untuk memudahkan wisatawan dan pelaku bisnis di antara negara-negara anggota Schengen. Dengan memiliki visa Schengen, seseorang dapat mengunjungi negara-negara Schengen tanpa harus memperoleh visa tambahan di setiap negara yang dikunjungi.
Negara-Negara Penerima Visa Schengen
Berikut adalah negara-negara yang menerima visa Schengen.
- Austria
- Belgia
- Ceko
- Denmark
- Estonia
- Finlandia
- Prancis
- Jerman
- Yunani
- Hungaria
- Islandia
- Italia
- Latvia
- Liechtenstein
- Lituania
- Luksemburg
- Malta
- Belanda
- Norwegia
- Polandia
- Portugal
- Slovakia
- Slovenia
- Spanyol
- Swedia
- Swiss
Jenis-Jenis Visa Schengen
Berikut empat jenis visa Schengen yang dilansir dari AXA Schengen
Visa Schengen Tipe A (Visa Transit Bandara)
Visa tipe ini memungkinkan warga negara non-Schengen untuk melakukan transit atau menunggu penerbangan selanjutnya di bandara yang berlokasi di negara-negara Schengen.
Visa Schengen Tipe B
Visa tipe B digunakan untuk perjalanan yang berlangsung kurang dari 5 hari. Visa ini telah diganti dengan Tipe C dengan syarat transit.
Visa Schengen Tipe C
Jenis ini merupakan visa Schengen yang paling umum. Visa ini dikeluarkan oleh layanan visa (kedutaan, konsulat, atau penyedia eksternal yang ditunjuk) dari negara yang termasuk dalam wilayah Schengen.
Hal ini memungkinkan pemilik visa untuk tinggal atau bepergian dengan bebas di wilayah Schengen selama kurang dari 90 hari dengan jangka waktu 180 hari.
Visa Schengen Tipe D (Visa Jangka Panjang Nasional)
Sering disebut dengan visa nasional, visa ini wajib dimiliki setiap orang asing yang ingin belajar, bekerja, atau tinggal di negara-negara Schengen selama lebih dari 90 hari bahkan hingga 1 tahun.
Berikut beberapa keperluan yang diizinkan dalam pengajuan visa Schengen tipe D:
- Wisata atau kunjungan pribadi
- Aktivitas profesional
- Belajar, mengikuti program pelatihan, atau menyelesaikan magang
- Alasan keluarga

Cara Mengajukan Visa Schengen
Berikut adalah tahapan mengajukan Visa Schengen, dikutip dari Schengen Visa Info.
1. Cari tahu jenis visa apa yang kamu butuhkan
Sebagai langkah awal, kamu harus mengetahui jenis visa apa yang kamu butuhkan sesuai penjelasan keempat jenisnya di atas.
2. Cari tahu lokasi pengajuan
Terdapat beberapa lokasi pengajuan yang bisa kamu datangi sesuai kebutuhan, di antaranya kedutaan, konsulat, pusat visa, dan kedutaan dari negara Schengen Area.
3. Menentukan waktu
Mengingat proses pengajuannya memakan cukup banyak waktu, terdapat syarat jangka waktu minimum untuk mendaftar.
Kamu dapat mengajukan visa Schengen paling awal 6 bulan sebelum keberangkatan. Waktu yang dianjurkan untuk mendaftar adalah tiga minggu sebelum tanggal perjalanan.
4. Membuat janji temu
Selain membuat janji temu secara online, kamu juga bisa membuat janji temu secara langsung di kedutaan atau konsulat negara tujuan.
5. Mengisi formulir
Sampaikan informasi mengenai data pribadi, alasan perjalanan, dan detail lain terkait perjalanan yang akan dilakukan.
6. Mengumpulkan dokumen
Tahap selanjutnya, kumpulkan dokumen yang terdiri dari:
- Formulir
- Paspor yang sah
- Dua foto identik
- Polis asuransi perjalanan
Bukti reservasi perjalanan pulang pergi atau jadwal penerbangan disertai tanggal dan nomor penerbangan - Bukti akomodasi
- Bukti sarana keuangan, dan lain-lain
Perlu diperhatikan, syarat kelengkapan dokumen dapat berbeda tergantung jenis visa yang diajukan.
7. Menghadiri wawancara visa
Pada janji temu, kamu akan diwawancarai oleh konsuler visa selama 10-15 menit. Pastikan untuk memberi informasi yang jelas dan akurat sesuai dengan dokumen yang kamu sertakan.
8. Membayar visa Schengen
Biaya yang biasanya dikeluarkan sebesar €80 per orang. Bagi anak-anak, kemungkinan akan ada pengurangan biaya atau tidak perlu membayar sama sekali.
9. Menunggu jadwal
Proses ini biasanya memakan waktu 15 hari, tetapi bisa jadi kamu harus menunggu lebih lama hingga 45 hari.
Tips Mengajukan Visa Schengen agar Dikabulkan
- Memastikan bahwa dokumen yang diajukan lengkap dan sesuai persyaratan
- Memberikan informasi yang jelas dan akurat pada formulir aplikasi
- Menyediakan bukti yang cukup untuk menunjukkan tujuan perjalanan dan kemampuan keuangan dalam membiayai perjalanan yang akan dilakukan
- Disarankan untuk mengajukan permohonan visa Schengen beberapa bulan sebelum jadwal perjalanan
Dapatkan juga informasi mengenai visa pelajar dalam artikel Apa itu Visa Pelajar? Ini Syarat Dokumen dan Langkahnya
Ingin Menguasai Banyak Bahasa? Segera Ikuti Program di Lister!
Menguasai banyak bahasa memiliki berbagai keuntungan dalam dunia pendidikan maupun dunia kerja. Daftarkan dirimu dalam Program Lister.
Kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.
Ikuti Instagram Lister, untuk mengetahui promo terbaru dan informasi menarik lainnya tentang belajar bahasa asing.
Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Hubungi WhatsApp untuk pendaftaran sekarang!