Sumimasen Artinya, Perbedaan dengan Gomen dan Cara Penggunaannya

sumimasen artinya

Sumimasen artinya permisi atau maaf dalam bahasa Jepang dan sering digunakan dalam berbagai situasi formal maupun informal.

Kata ini sangat fleksibel dan dapat digunakan untuk meminta maaf ringan atau memulai percakapan dengan sopan.

Jika kamu belajar bahasa Jepang, memahami arti sumimasen adalah langkah penting untuk meningkatkan keterampilan komunikasi.

Lister akan menjelaskan perbedaan antara sumimasen dan gomenasai adalah, serta bagaimana cara menggunakan keduanya dalam situasi yang sesuai.

Apa Arti Sumimasen dalam Bahasa Jepang?

Dalam bahasa Jepang, sumimasen (すみません) memiliki dua arti utama, yaitu “permisi” dan “maaf.” Kata ini sering digunakan dalam berbagai situasi, baik untuk menarik perhatian seseorang, meminta maaf secara sopan, maupun sebagai bentuk penghargaan atau ucapan terima kasih.

Contoh penggunaan sumimasen sebagai “permisi”:

  • すみません、道を教えていただけますか?
    (Sumimasen, michi o oshiete itadakemasu ka?)
    Permisi, bisakah kamu memberitahu jalan?

Sebagai ucapan maaf ringan:

  • すみません、遅れました。
    (Sumimasen, okuremashita.)
    Maaf, saya terlambat.

Kata ini sangat fleksibel dan merupakan salah satu kosakata dasar yang wajib dipelajari bagi kamu yang ingin berkomunikasi secara sopan dalam bahasa Jepang.

Baca juga : Dunia Mitologi Jepang: Kisah Dewa, Roh, dan Makhluk Mistis

Apa Perbedaan Sumimasen dan Gomen?

Meskipun sama-sama berarti “maaf,” (すみません) sumimasen artinya memiliki tingkat kesopanan yang lebih tinggi dibandingkan gomenasai (ごめんなさい).

Sumimasen digunakan dalam situasi formal atau ketika berbicara dengan orang yang lebih tua, atasan, atau orang yang dihormati.

Kata ini tidak hanya menunjukkan permintaan maaf, tetapi juga bisa berfungsi sebagai ungkapan “permisi dalam bahasa Jepang” untuk menarik perhatian seseorang secara sopan.

Untuk anda : 4 Partikel Bahasa Jepang dan Penggunaannya!

Sementara itu, gomenasai lebih sering digunakan dalam konteks santai, seperti saat berbicara dengan teman dekat, keluarga, atau dalam situasi informal.

Bentuk singkatnya, gomen (ごめん), bahkan lebih kasual dan sering dipakai dalam percakapan sehari-hari antar teman.

Contoh penggunaan gomenasai:

  • ごめんなさい、今日は忙しいです。
    (Gomen nasai, kyou wa isogashii desu.)
    Maaf, saya sibuk hari ini.

Perbedaan lainnya terletak pada fleksibilitas penggunaannya. Sumimasen dapat digunakan untuk berbagai situasi, baik sebagai permintaan maaf ringan maupun ucapan permisi.

Sebaliknya, gomenasai digunakan secara eksklusif untuk menyampaikan permintaan maaf.

Baca juga : Kaiwa Bahasa Jepang, Contoh Percakapan, dan Tips Berbicara Lancar

Memahami kapan harus menggunakan sumimasen dan gomenasai sangat penting agar kamu bisa berkomunikasi dengan lebih sopan dan tepat sesuai situasi.

Dengan menguasai kedua kata ini, percakapanmu dalam bahasa Jepang akan terdengar lebih alami.

Kapan Sebaiknya Mengatakan Sumimasen vs. Gomen?

Memahami kapan harus menggunakan sumimasen (すみません) atau gomenasai (ごめんなさい) sangat penting agar komunikasi dalam bahasa Jepang terdengar alami dan sesuai konteks.

Sumimasen artinya lebih sering digunakan dalam situasi formal, seperti meminta maaf kepada atasan, guru, atau orang yang dihormati.

Selain itu, kata ini juga digunakan untuk menarik perhatian seseorang secara sopan, seperti ketika ingin meminta bantuan atau izin.

Populer : Ikigai Adalah, Filosofi Buat Hidup Lebih Bahagia dan Meaningfull

Contoh penggunaan:

  • すみません、少しお時間をいただけますか?
    (Sumimasen, sukoshi ojikan o itadakemasu ka?)
    Permisi, bisakah saya mengambil sedikit waktu Anda?

Di sisi lain, gunakan gomenasai dalam situasi santai atau ketika berbicara dengan orang-orang yang sudah akrab, seperti teman dekat atau keluarga.

Kata ini menunjukkan permintaan maaf yang lebih informal, dan bentuk singkatnya, gomen (ごめん), sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Contoh penggunaan:

  • ごめん、昨日の約束を忘れた。
    (Gomen, kinou no yakusoku o wasureta.)
    Maaf, saya lupa janji kemarin.

Penting untuk diingat bahwa sumimasen memiliki fleksibilitas tambahan, karena juga bisa digunakan untuk mengatakan “permisi dalam bahasa Jepang.”

Sebaliknya, gomenasai secara eksklusif berfungsi sebagai permintaan maaf. Dengan memahami perbedaan konteks ini, kamu dapat menggunakan kedua kata dengan tepat dan membuat percakapan bahasa Jepangmu lebih sopan dan alami.

sumimasen artinya
sumimasen artinya | sumber gambar: freepict

Contoh Kalimat Sumimasen

(すみません) Sumimasen artinya adalah kata yang sering digunakan dalam percakapan bahasa Jepang untuk berbagai situasi, mulai dari meminta maaf, menarik perhatian, hingga mengatakan permisi.

Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menunjukkan fleksibilitas penggunaan kata ini:

  1. すみません、今何時ですか?
    (Sumimasen, ima nanji desu ka?)
    Maaf, sekarang jam berapa?
  2. すみません、この席は空いていますか?
    (Sumimasen, kono seki wa aiteimasu ka?)
    Permisi, apakah kursi ini kosong?
  3. すみません、道を教えていただけますか?
    (Sumimasen, michi o oshiete itadakemasu ka?)
    Permisi, bisakah kamu memberitahu jalan?
  4. すみません、お会計お願いします。
    (Sumimasen, okaikei onegaishimasu.)
    Permisi, tolong tagihannya.
  5. すみません、遅れました。
    (Sumimasen, okuremashita.)
    Maaf, saya terlambat.
  6. すみません、その商品はまだありますか?
    (Sumimasen, sono shouhin wa mada arimasu ka?)
    Permisi, apakah barang itu masih ada?
  7. すみません、写真を撮ってもらえますか?
    (Sumimasen, shashin o totte moraemasu ka?)
    Permisi, bisakah kamu mengambil foto saya?
  8. すみません、ちょっと考えます。
    (Sumimasen, chotto kangaemasu.)
    Maaf, saya akan berpikir dulu.
  9. すみません、これはどういう意味ですか?
    (Sumimasen, kore wa dou iu imi desu ka?)
    Permisi, apa arti ini?
  10. すみません、席を譲っていただけますか?
    (Sumimasen, seki o yuzutte itadakemasu ka?)
    Permisi, bisakah kamu memberikan kursimu?
  11. すみません、今忙しいですか?
    (Sumimasen, ima isogashii desu ka?)
    Maaf, apakah kamu sedang sibuk sekarang?
  12. すみません、少し手伝ってくれますか?
    (Sumimasen, sukoshi tetsudatte kuremasu ka?)
    Permisi, bisakah kamu membantu saya sebentar?
  13. すみません、この電車はどこに行きますか?
    (Sumimasen, kono densha wa doko ni ikimasu ka?)
    Permisi, ke mana kereta ini pergi?
  14. すみません、もう一度言ってください。
    (Sumimasen, mou ichido itte kudasai.)
    Maaf, tolong katakan sekali lagi.
  15. すみません、これを借りてもいいですか?
    (Sumimasen, kore o karite mo ii desu ka?)
    Permisi, bolehkah saya meminjam ini?
  16. すみません、間違えました。
    (Sumimasen, machigaemashita.)
    Maaf, saya salah.
  17. すみません、この道は合っていますか?
    (Sumimasen, kono michi wa atteimasu ka?)
    Permisi, apakah jalan ini benar?
  18. すみません、ちょっと失礼します。
    (Sumimasen, chotto shitsurei shimasu.)
    Permisi, saya akan meninggalkan sebentar.
  19. すみません、名前を教えていただけますか?
    (Sumimasen, namae o oshiete itadakemasu ka?)
    Permisi, bisakah saya tahu namamu?
  20. すみません、お釣りが間違っています。
    (Sumimasen, otsuri ga machigatteimasu.)
    Maaf, uang kembalinya salah.
  21. すみません、こちらはどこにありますか?
    (Sumimasen, kochira wa doko ni arimasu ka?)
    Permisi, di mana lokasi ini?
  22. すみません、トイレはどこですか?
    (Sumimasen, toire wa doko desu ka?)
    Permisi, di mana kamar mandi?
  23. すみません、助けてくれますか?
    (Sumimasen, tasukete kuremasu ka?)
    Maaf, bisakah kamu membantu saya?
  24. すみません、この商品は返品できますか?
    (Sumimasen, kono shouhin wa henpin dekimasu ka?)
    Permisi, bisakah barang ini dikembalikan?
  25. すみません、この電車は何時に着きますか?
    (Sumimasen, kono densha wa nanji ni tsukimasu ka?)
    Permisi, kereta ini tiba jam berapa?
  26. すみません、メニューを見せてください。
    (Sumimasen, menyuu o misete kudasai.)
    Permisi, tolong tunjukkan menunya.
  27. すみません、もう少し静かにしてもらえますか?
    (Sumimasen, mou sukoshi shizuka ni shite moraemasu ka?)
    Permisi, bisakah lebih tenang sedikit?
  28. すみません、これはあなたのですか?
    (Sumimasen, kore wa anata no desu ka?)
    Permisi, apakah ini milikmu?
  29. すみません、電話を借りてもいいですか?
    (Sumimasen, denwa o karite mo ii desu ka?)
    Permisi, bolehkah saya meminjam telepon?
  30. すみません、この店は何時に閉まりますか?
    (Sumimasen, kono mise wa nanji ni shimarimasu ka?)
    Permisi, toko ini tutup jam berapa?

Untuk anda : Kata Sifat Bahasa Jepang Akhiran -na dan -i + Contohnya!

Tingkatkan Kemampuan Bahasa Jepangmu Bersama Lister!

Kursus bahasa Jepang Lister hadir untuk membantu kamu memahami lebih dalam penggunaan kata bahasa Jepang dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan bimbingan tutor berpengalaman, kamu bisa mempraktikkan kata-kata ini dalam konteks yang tepat.

Program kursus di Lister dirancang fleksibel, memungkinkan kamu belajar kapan saja dan di mana saja. Kelas dilakukan secara online, sehingga proses belajar bahasa Jepang menjadi lebih praktis.

Pilih program sesuai kebutuhanmu ada juga program persiapan JLPT lho, mulai dari 2x hingga 80x pertemuan, dengan harga mulai dari 1,5 jutaan. Lister memastikan proses belajarmu terarah dan menyenangkan.

Yuk, mulai belajar bahasa Jepang bersama Lister! Konsultasikan kebutuhan belajarmu sekarang juga melalui WhatsApp, dan jadikan komunikasi bahasa Jepangmu lebih lancar dan percaya diri.

Sumber gambar sampul: freepict

Share:

Picture of Sekar Arum Kinanti
Sekar Arum Kinanti
Do my best now. Full time learner. Focus on writing and digital marketing.

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts