Sama halnya belajar pelajaran yang lain, belajar bahasa Inggris juga bukan sebuah proses yang instan. Perlu waktu cukup lama untuk menguasai bahasa ini. Sebab selain bukan bahasa ibu kita, bahasa Inggris juga memiliki lebih dari 1 juta kosakata dan 16 tenses.
Oleh karena itu, perlu menetapkan target. Dengan menetapkan target, kamu dapat menjaga fokus dan konsentrasi dalam belajar. Kamua juga akan tahu tujuan belajar bahasa Inggris. Mengetahui tujuan ini akan membantu kamu tetap termotivasi selama proses pembelajaran.
Artikel ini akan membahas mengenai definisi SMART Goals untuk kursus Bahasa Inggris yang akan membantu kamu meraih target dengan mudah.
Pengertian SMART Goals
SMART merupakan singkatan dari:
- Spesific – target (goals) yang ditulis harus jelas dan detail, fokus pada hal hal yang ingin dikembangkan.
- Measurable – target (goals) harus dapat diukur, misalnya menguasai 10 vocabulary baru dalam satu hari.
- Achievable – target (goals) harus dapat dicapai. Artinya target tersebut memang cukup sulit, tetapi kamu yakin bisa mencapainya dalam waktu yang ditentukan. Contoh target yang Achievable adalah bisa menghafal 10 kosakata baru setiap hari. Sementara itu contoh target yang tidak Achievable adalah bisa menghafal 100 kosakata baru dalam dua jam.
- Realistic – target (goals) harus realistis. Artinya target tersebut harus sudah disesuaikan dengan kemampuan pribadi maupun sumber daya yang dapat diperoleh dari lingkungan sekitar.
- Timebound – target (goals) harus memiliki batas waktu, sehingga kamu dapat mengevaluasi pencapaian target tersebut.
SMART Goals awalnya dipresentasikan oleh George T. Doran pada 1981. Kini metode ini telah diterapkan di banyak perusahaan di berbagai bidang industri di seluruh dunia.
Contoh SMART Goals
- Target umum – Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang mumpuni, sehingga cukup untuk digunakan untuk kuliah di luar negeri.
- Target spesifik – Mendapatkan skor IELTS band 7 dalam satu tahun ke depan.
Indikator keberhasilan target:
- Mendapatkan skor IELTS 7.0 pada akhir program kursus.
- Menghafal 10 kosakata baru setiap hari. Dalam satu bulan bisa mendapatkan 300 kosakata baru.
- Setiap hari mengulangi 10 kosakata yang telah dihafalkan pada hari sebelumnya agar kosakata yang lama tersebut tidak menghilang meskipun ada tambahan kosakata baru.
- Mengikuti tes IELTS Preparation untuk mengetahui skor IELTS sebelum belajar bahasa Inggris lebih lanjut.
- Mengikuti kursus bahasa Inggris umum selama tiga bulan pertama.
- Mengikuti kursus bahasa Inggris khusus untuk persiapan tes IELTS selama tiga bulan.
- Menonton film berbahasa Inggris tanpa subtitle satu minggu sekali.
- Menerjemahkan lirik lagu berbahasa Inggris seminggu dua kali.
- Mendengarkan dan mengartikan podcast berbahasa Inggris satu minggu sekali.
- Membeli buku persiapan IELTS seharga Rp300.000.
- Mengerjakan contoh soal dalam buku persiapan IELTS tersebut minimal 1 jam per hari.
- Membuat akun LinkedIn.
- Belajar bahasa Inggris tambahan melalui LinkedIn selama tiga puluh menit setiap hari.
- Menabung uang pendapatan kerja Rp600.000 per bulan selama enam bulan untuk biaya tes dan kursus IELTS.
- Melakukan evaluasi mingguan dan bulanan demi memantau hasil pencapaian target.
Poin-poin di atas adalah contoh target dan indikator keberhasian target yang dapat dievaluasi setiap bulan. Kamu dapat mengubah detail indikator-indikator tersebut sesuai dengan keinginan dan kemampuan.
Manfaat Menyusun SMART Goals
Metode ini sudah digunakan oleh banyak orang dan perusahaan. Artinya metode ini sudah terbukti memiliki manfaat dalam hal menjaga performa individu dan perusahaan agar tetap efektif dan efisien. Berikut ini manfaat menetapkan target dengan metode SMART.
- Fokus kepada tujuan
Dengan memiliki target yang spesifik dan terbatas waktu, kamu bisa fokus pada tujuan yang ditetapkan dalam satu periode waktu tertentu.
- Menyusun SMART Goals dapat mendorong termotivasi
Jika kamu menuliskan target di sebuah papan yang mudah terlihat, maka kamu akan tetap termotivasi. Kamu tahu tujuan belajar dan sering teringat tujuan tersebut.
- Membuktikan kamu adalah orang yang memperhatikan detail dan tahu tujuan
SMART Goals beberapa kali dijadikan indikator oleh perusahaan saat merekrut karyawan untuk menilai apakah kandidat adalah yang memperhatikan detail dan memiliki tujuan, baik dalam hidup maupun karier. Ketika kamu memiliki hal ini, perusahaan akan memberikan nilai plus.
Kamu dapat menyusun SMART Goals ala sekreatif mungkin dan memasangnya. Papan tersebut kemudian dapat ditaruh di lokasi yang terlihat dengan mudah dan sering dilihat.
Jangan lupa, kamu harus memberikan reward untuk diri sendiri ketika bisa mencapai suatu target dalam waktu tertentu. Bentuk reward ini dapat bermacam-macam sesuai dengan keinginan dan berupa hal yang disukai. Contoh, ketika kamu bisa menghafalkan 70 kosakata dalam satu minggu, lantas pada akhir minggu kamu bisa pergi ke mal dan beli makanan favorit.
Kursus Persiapan IELTS, Langkah Awal Raih Skor > 7!
Mengerjakan IELTS membutuhkan persiapan matang dari jauh-jauh hari, terutama jika menargetkan skor lebih dari 7. Agar lebih maksimal, ikuti Kursus Persiapan IELTS di Lister.
Di sini kamu akan berlatih bersama tutor-tutor berpengalaman dan bersertifikat. Sejumlah alumni Lister terbukti telah meraih skor IELTS 7.5 setelah mengikuti kursus.Kamu dapat memilih jumlah dan jadwal kelas sendiri sesuai kebutuhan. Kamu juga akan mendapatkan modul yang pastinya mendukung proses belajar. Daftar sekarang!