Seberapa Penting Kecerdasan Intelektual (IQ) dalam Kehidupan?

Mungkinkah meningkatkan level IQ/Kecerdasan Intelektual secara mandiri? Ternyata, siapapun bisa meningkatkan kecerdasan diri sendiri dengan jenis pelatihan intelektual yang tepat lho.

Penelitian menunjukkan bahwa ada berbagai cara untuk mengembangkan beberapa keterampilan paling penting yang terkait dengan kecerdasan manusia.

Baca juga: Tes Potensi Akademik untuk mengukur tingkat kecerdasan intelektual!

Pengertian Kecerdasan Intelektual

Kecerdasan Intelektual atau IQ adalah kependekan dari intelligence quotient, adalah ukuran kecerdasan dan potensi intelektual seseorang. Pengukuran ini dipopulerkan pada tahun 1900-an oleh seorang psikolog Perancis bernama Alfred Binet.

Cara Mengukur Tingkat Kecerdasan Intelektual

IQ bisa diukur dengan menggunakan angka melalui metode bernama tes Binet Simon. Cara penghitungannya adalah membagi usia mental dengan usia kronologis kemudian dikali dengan 100.

IQ = 100 x Mental age (usia mental) Chronological age (usia sesungguhnya)

Melalui tes Binet Simon kemudian dihasilkan penggolongan tingkat kecerdasan seperti;

  • Jenius (>140)
  • Gifted (>130)
  • Superior (>120)
  • Normal (90-110)
  • Debil (60-79)
  • Imbesil (40-55)
  • Idiot (>30)

Sedangkan, peran penting yang dihasilkan oleh IQ dalam kehidupan manusia meliputi kemampuan manusia berhitung, berimajinasi, beranalogi, dan berinovasi. Selain itu, IQ juga berperan membantu manusia melakukan hal-hal sebagai berikut:

  • Sebagai media dan alat penyimpanan dan mendapatkan pengetahuan baru.
  • Membantu memahami sesuatu secara lebih mendalam dan meningkatkannya.

Cara Meningkatkan Kecerdasan Intelektual (IQ)

Menurut National Library of Medicine, jenis kecerdasan ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor genetik dan lingkungan, termasuk; IQ orang tua, gen, kehidupan rumah, gaya pengasuha, nutrisi, dan pendidikan. Nah, berikut ini cara meningkatkannya.

  • Memory activities; permainan yang dapat meningkatkan kinerja ingatan pada otak seperti teka-teki gambar, teka teki silang, permainan kartu konsentrasi, atau pencocokan kartu, dan sudoku.
  • Executive control activities: kemampuan untuk mengontrol aktivitas kognitif yang kompleks. Seperti: scrabble, piktioner, lampu merah, lampu hijau, dan asah otak.
  • Visuospatial reasoning activities: Penalaran visuospasial melibatkan proses mental yang berhubungan dengan representasi fisik. Seperti: labirin, kegiatan sudut pandang, model 3-D, dan prisma terbuka.

Tingkatkan Level IQ dengan Belajar TPA

Dari penjelasan di atas, kita bisa mengetahui pentingnya kecerdasan intelektual dalam kehidupan. Untuk terus mengasah IQ kamu teruslah belajar dengan menambah terus wawasan baru. Memperluas wawasan dapat membuka dunia baru bagi kita, sehingga mudah bagi kita untuk mempelajari banyak hal dan perubahan yang terjadi. Sudah banyak media yang menyediakan solusi, salah satunya melalui kursus belajar TPA di Lister secara online.

Tanpa khawatir mengganggu aktivitas utama, kamu tetap bisa meningkatkan level IQ secara pasti. Daftar sekarang!

Share:

Fatimatuzuhroh
Fatimatuzuhroh
A passionate writer who loves reading self-help books!

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts