Kursus Business English – Kamu baru saja diterima bekerja di perusahaan? Selamat! Kini saatnya kamu menjalani tahap awal perkenalan lingkungan kerja yang disebut dengan on boarding.
Sementara itu bagi kamu yang memiliki bisnis atau menangani urusan sumber daya manusia (SDM) di perusahaan, perlu tahu pentingnya kegiatan yang satu ini.
Apa itu on boarding?
On boarding adalah proses pengenalan lingkungan kerja terhadap karyawan baru. Biasanya kegiatan ini dilakukan setelah penandatanganan offer letter oleh kandidat. On boarding biasanya dilakukan oleh tim HR (human resources).
Apa tujuan on boarding? Dalam kegiatan ini karyawan akan mengenal pengetahuan, keterampilan, sikap, dan perilaku yang dibutuhkan agar dapat bekerja secara efektif.
Selain itu, karyawan akan berkenalan dan mendapat arahan tentang job description. Terkadang kegiatan tersebut dilakukan bersamaan dengan training kerja.
Menurut HR Note, kegiatan on boarding disebut berhasil apabila karyawan masih bekerja di perusahaan yang sama dalam waktu tiga, enam, hingga dua belas bulan ke depan. Terlebih lagi jika performa pekerjaannya bagus.
Baca juga: HR adalah Salah Satu Poros Perusahaan, Begini Prospeknya
Tujuan On Boarding
Manfaat on boarding berlaku bagi kedua belah pihak, baik bagi karyawan maupun perusahaan.
Bagi perusahaan
On boarding adalah kesempatan bagi tim HR dan anggota perusahaan lainnya berkenalan dengan karyawan baru. Dengan memperkenalkan nilai-nilai yang dijunjung, perusahaan dapat memastikan karyawan baru memahami tujuan pekerjaannya.
Apabila karyawan dapat memahami job desc hingga tujuan posisinya, ia akan terdorong untuk berkontribusi sebaik-baiknya. Pada akhirnya, tingkat turnover berkurang dan perusahaan diuntungkan.
Apabila karyawan merasa tidak betah sampai memiliki motivasi minim dalam bekerja, perusahaan merugi karena potensi turnover meningkat. Seperti yang diketahui, anggaran merekrut karyawan baru tidaklah sedikit.
Hal-hal ini dapat dicegah dari awal masa on boarding. Pada awal masa bekerja, antusiasme karyawan masih tinggi. Sikap ini harus terus dipupuk oleh perusahaan melalui awal yang baik.
Bagi karyawan
On boarding adalah kesempatan bagi karyawan mengenal lingkungan, rekan, dan job description. Pada masa-masa ini, karyawan baru dapat merasakan cocok tidaknya lingkungan tersebut.
Ia juga akan mengetahui hak dan tanggung jawab karyawan di perusahaan tersebut.
Melalui masa on boarding, karyawan dapat mengukur motivasi, kemampuan, produktivitas, hingga performa pribadinya dan prospek kerja di masa depan.
Perbedaan dengan Orientasi Karyawan
Selama ini, mungkin kamu lebih banyak mendengar istilah orientasi karyawan. Apa perbedaannya dengan on boarding?
Orientasi karyawan adalah salah satu bagian dari kegiatan on boarding. Dapat dikatakan on boarding adalah tujuan besarnya, sedangkan orientasi karyawan hanya salah satu kegiatan pendukungnya.
Dalam orientasi, karyawan diperkenalkan dengan lingkungan kerja, rekan kerja, alat-alat yang digunakan, peraturan perusahaan, dan pengetahuan dasar lainnya. Tujuan orientasi karyawan bersifat jangka pendek. Sementara itu on boarding memiliki tujuan jangka panjang dalam memastikan karyawan melakukan job description sebaik-baiknya.
Tips Mengadakan On Boarding
Bagi karyawan, hal yang perlu dilakukan adalah memanfaatkan momen on boarding sebaik-baiknya dengan bersikap aktif dan antusias. Sementara itu bagi kamu yang akan mengadakan kegiatan tersebut, bagaimana tips mengadakan on boarding yang baik?
Buat company tour dan orientasi karyawan
Tahap awal dalam perkenalan ini adalah company tour dan orientasi karyawan. Contoh kegiatan yang dilakukan yaitu perkenalan struktur perusahaan, rekan kerja, prosedur pekerjaan, serta lingkungan kantor.
Ciptakan komunikasi interaktif
Penting untuk membuat komunikasi dalam kegiatan on boarding berjalan interaktif. Selain menjelaskan hal-hal terkait perusahaan, minta karyawan baru mengajukan pertanyaan.
Perusahaan juga dapat mengadakan sesi diskusi. Sebagai orang luar, karyawan baru dapat memberikan sudut pandang yang subjektif. Hal ini juga akan membuatnya merasa dilibatkan dalam organisasi.
Dengan begitu, suasana menjadi lebih cepat cair. Karyawan baru juga akan cepat merasa diterima di antara karyawan lama.
Awali dengan pekerjaan ringan
Karyawan baru umumnya masih dalam proses transisi. Agar ia lebih mudah beradaptasi, cobalah memberikan pekerjaan yang tidak terlalu berat. Hal ini penting untuk menghindari kesalahan yang umum terjadi di masa awal kerja.
Sediakan bimbingan yang dibutuhkan dalam masa perkenalan ini. Seiring berjalannya waktu, berikan kepercayaan untuk melakukan pekerjaan yang lebih besar sesuai dengan job description-nya.
Kursus Business English, Langkah Sukses untuk Karier Global
Kosakata yang digunakan dalam dunia bisnis dan pekerjaan tentu berbeda dengan percakapan sehari-hari. Agar kamu semakin percaya diri, ikuti Kursus Business English di Lister.
Sejumlah alumni Lister terbukti merasakan bagaimana kursus di Lister mendukung karier mereka. Cari tahu pengalaman mereka di Testimoni Alumni.
Kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.
Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar sekarang!