Mengenal Mooncake Festival: Perayaan Kue Bulan di China

Mooncake Festival adalah salah satu perayaan besar di China. Festival ini berlangsung selama tiga hari di seluruh negeri pada saat musim gugur.

Bagaimana meriahnya perayaan tersebut diselenggarakan di China?

Apa itu Mooncake Festival?

Mooncake Festival disebut dengan Zhōngqiūjié (中秋节), artinya Festival Pertengahan Musim Gugur. Perayaan ini jatuh pada tanggal 15 bulan ke-8 dalam penanggalan lunar, yakni sekitar pertengahan September sampai awal Oktober.

Selama tiga hari saat festival diselenggarakan, seluruh China mendapat libur nasional. Ciri utama Mooncake Festival adalah berkumpulnya kembali keluarga dan makan kue bulan bersama.

Legenda Mooncake Festival

Kue bulan adalah sajian penting selama festival. Kue ini diberi hiasan berupa ukiran yang indah. Keberadaan kue bulan tersebut melambangkan legenda Chang E yang terbang ke bulan.

Menurut legenda, di masa lampau ada sepuluh matahari yang terbit bersamaan. Cuaca menjadi sangat panas, sehingga banyak orang sakit dan kemiskinan melanda.

Seorang pemanah hebat bernama Hou Yi memanah sembilan matahari yang ada. Ia menjadi pahlawan dan dielu-elukan.

Hou Yi lalu menikah dengan Chang E, wanita yang baik dan cantik. Suatu hari, Hou Yi mendapat ramuan yang membuatnya menjadi abadi seperti para dewa.

Hou Yi membawa pulang ramuan tersebut dan memberikannya kepada Chang E. Seorang pria bernama Peng Meng melihat kejadian tersebut.

Saat Hou Yi tidak ada di rumah, Peng Meng menerobos masuk dan memaksa Chang E menyerahkan ramuan ajaib kepadanya. Begitu cintanya Chang E kepada suaminya, ia menenggak ramuan tersebut.

Badan Chang E terbang melayang ke bulan, yang diyakini sebagai tempat terdekat dengan kahyangan. Ia menjadi Dewi Bulan. Hou Yi yang sedih melihat sosok seperti Chang E dalam bayangan bulan.

Hou Yi mempersembahkan kue yang disukai Chang E di altar untuk mengenang sosok sang istri.

Perayaan Mooncake Festival

Mooncake Festival merupakan budaya unik yang dijaga dengan baik. Selama festival berlangsung, masyarakat China berkumpul bersama keluarga mereka. Mereka menggelar meja di halaman, lalu makan bersama sambil menikmati bulan purnama.

Anak-anak membuat lentera warna-warni yang digantung di pohon atau rumah. Lentera melambangkan kesehatan, panen yang baik, cinta, dan harapan baik lainnya.

Keluarga juga berdoa bagi para leluhur dengan mempersembahkan kue bulan di altar. Setelah dipersembahkan, kue bulan tersebut dimakan bersama oleh anggota keluarga.

Kue Bulan

Kue bulan disebut yuèbǐng (月饼) dalam bahasa Mandarin. Kue ini berbentuk bundar dengan ukuran 5-10 sentimeter.

Bagian luar kue terbuat dari pastry. Kemudian diberi isian yang padat dan manis. Kue bulan biasanya disajikan bersama dengan teh.

Isian kue bulan dapat bervariasi, contohnya daging, kacang merah, biji teratai, hingga buah-buahan.

Bentuk bulat kue bulan melambangkan kebersamaan, artinya keluarga yang berkumpul. Kue ini juga sering diberikan sebagai hadiah kepada keluarga dan orang terdekat.

Belajar Bahasa Mandarin: Bekal Penting di Masa Depan

Syarat penting untuk dapat kuliah, bekerja, atau tinggal di China adalah menguasai bahasanya. Sebagai bekal, kamu dapat mengikuti Kursus Bahasa Mandarin di Lister.

Di sini kamu akan belajar bersama tutor-tutor ahli dan bersertifikat. Kamu akan mendapatkan modul yang akan membantu proses belajar. Selain itu, kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri. Daftar sekarang!

Share:

Brigitta Winasis
Brigitta Winasis
A lifetime learner, a magical world wanderer through books and stories. Writing for professional purposes and personal interests.

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts

"Langkah Terakhir untuk Klaim Kode Promo Ramadan 45% dari Lister"

Isikan data diri kamu di sini.