Di masa sekarang, perkembangan ekonomi digital dan industri 4.0 Indonesia yang semakin berevolusi membuka kesempatan para pelaku bisnis untuk mengembangkan usahanya di bidang startup digital. Indonesia sebagai negara yang mengalami perkembangan ekonomi digital tercepat di Asia Tenggara. Bahkan Presiden Joko Widodo menyatakan Indonesia memiliki startup digital yang berjumlah sekitar 2.193, peringkat kelima terbesar di dunia. Indonesia pun memiliki 5 startup yang menjadi unicorn dan 1 decacorn.
Sehingga, guna mendukung skala bisnis startup digital, HUB.ID terpilih untuk memfasilitasi pertemuan startup digital unggulan di Indonesia dengan calon investor secara virtual. Salah satu acaranya adalah event daring HUB.ID bersama Innovative Academy bertajuk “Boostrapping pada Start-Up” yang menghadirkan pembicara kompeten di bidangnya untuk sharing.
Resume
Pada hari Sabtu lalu tanggal 30 Oktober 2021, CEO Lister Sigit Arifianto berpartisipasi dalam acara “Bootstrapping pada Start-Up” yang diadakan oleh HUB.ID. Adapun tiga pembicara berkompeten lainnya adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Denny Wijayanto sebagai Head of Program Innovative Academy, dan Galuh Koco Sadewo sebagai CBD Botika.
Tema besar yang diangkat kali ini berbicara mengenai isu membangun usaha dalam bentuk startup dalam webinar Hetero for Startup bersama Innovative Academy. Seperti yang diketahui pada masa awal membangun usaha startup, seringkali menggunakan strategi bootstrapping.
Strategi bootstrapping adalah strategi pengembangan startup dengan hanya mengandalkan kekuatan atau sumber daya yang tersedia.
Artinya, startup tersebut dikembangkan dengan modal seadanya dari simpanan founder sendiri.
Lalu, startup mengandalkan perputaran pendapatan untuk mengembangkan usahanya.
Event tersebut dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting pada pukul 10.00 WIB yang diikuti ratusan peserta dari seluruh Indonesia. Acara tersebut tidak dipungut biasaya alias gratis.
Peran Lister
HUB.ID adalah platform yang disediakan oleh Kementerian Teknologi Komunikasi dan Informatika Indonesia,
berfokus pada memungkinkan startup lokal Indonesia pasca-benih untuk skala regional dengan memanfaatkan luasnya Kemkominfo Indonesia jaringan mitra perusahaan & pemerintah.
Program ini akan terdiri dari program akselerator pendek serial dan sesi pencocokan bisnis berdasarkan fokus vertikal. Pos program, startup masih bisa menikmati manfaat dari platform dengan memperpanjang status keanggotaan mereka.
Lister sebagai startup edutech yang berfokus pada pendidikan bahasa asing online untuk membantu tenaga profesional dalam meraih karir impian mereka turut berpartisipasi dalam lingkaran startup-startup ini.
Dalam event tersebut, CEO lister, Sigit Arifianto pun berbagi tentang perjalanan dirinya dalam membangun Lister dari nol menggunakan strategi bootstrapping, sehingga dapat bertahan dan berjalan hingga saat ini dan seterusnya.
