Kursus Business English – Apakah kamu familiar dengan kata burnout? Untuk kamu yang sudah bekerja, pasti tidak asing dengan istilah burnout. Untuk mengatasi lelah fisik dan mental akibat burnout, kamu bisa melakukan beberapa tips berikut ini.
Burnout artinya faktor yang membuat seseorang merasa sangat lelah sehingga sebuah pekerjaan tidak dapat dikerjakan dengan cepat dan menguras waktu.
Burnout Artinya
Di lingkungan kerja, stres karena pekerjaan sering dikenal dengan istilah burnout. Burnout artinya kondisi stres kronis di mana seseorang merasa lelah secara fisik, mental, dan emosional akibat pekerjaannya. Burnout ditandai dengan tiga hal, yaitu:
- Kelelahan fisik. Mereka yang mengalami burnout akan selalu merasa kekurangan energi dan merasa lelah sepanjang waktu.
- Kelelahan emosional. Depresi, perasaan tidak berdaya, merasa terperangkap di dalam pekerjaannya.
- Kelelahan sikap atau mental. Mereka akan mulai merasa sinis terhadap orang lain maupun pekerjaannya sehingga cenderung merugikan diri sendiri, pekerjaan, organisasi, dan kehidupan.
Penyebab Burnout
Lalu, apa yang menyebabkan seseorang mengalami burnout? Beberapa hal seperti di bawah ini bisa menjadi penyebab burnout di dunia kerja.
- Tekanan waktu yang tidak masuk akal.
- Kurangnya komunikasi dan dukungan dari manajemen.
- Kurangnya kejelasan peran.
- Beban kerja yang tidak terkendali.
- Perlakuan yang tidak adil.
Baca juga: Work-Life Balance Tak Lagi Mitos, ini 5 Cara Meraihnya
Ciri-Ciri Burnout
- Kecenderungan bersikap perfeksionis; tidak merasa cukup baik di mata diri sendiri.
- Merasa selalu kurang akan sesuatu hal.
- Pandangan pesimis terhadap diri sendiri dan dunia.
- Kebutuhan untuk memegang kendali.
- Enggan untuk mendelegasikan tugas kepada orang lain.
Perbedaan Burnout dengan Stres
Mungkin ada diantara kamu yang mengalami kebingungan mengenai perbedaan burnout dan stres. Dilansir dari Help Guide, beberapa perbedaannya adalah sebagai berikut.
Stress | Burnout |
Ditandai dengan keterlibatan yang berlebihan. | Ditandai dengan pelepasan. |
Emosi terlalu reaktif. | Emosi menjadi tumpul. |
Menghasilkan urgensi dan hiperaktif. | Menghasilkan ketidakberdayaan dan keputusasaan. |
Kehilangan energi. | Hilangnya motivasi, cita-cita, dan harapan. |
Menyebabkan gangguan kecemasan. | Menyebabkan detasemen psikologis dan depresi. |
Kerusakan utama adalah fisik. | Kerusakan utama adalah emosional. |
Bisa membunuhmu sebelum waktunya. | Mungkin membuat hidup tampak tidak layak dijalani. |
Cara Mengatasi Burnout
- Mencari tahu faktor atau sumber stres yang mengganggu hidup.
- Mengatur jadwal skala prioritas.
- Meminta orang terdekat seperti keluarga, sahabat, atau rekan kerja untuk membantu memberi solusi.
- Memberi dukungan pada diri sendiri, ingatkan bahwa tidak harus sempurna dan bekerja terlalu keras.
- Lakukan aktivitas yang melibatkan fisik dan mental seperti meditasi, yoga, senam, jalan-jalan, atau tai-chi.
Kursus Business English, Bantu Kamu Raih Karier Cemerlang
Kosakata yang digunakan dalam dunia bisnis dan pekerjaan tentu berbeda dengan percakapan sehari-hari. Agar kamu semakin percaya diri, ikuti Kursus Business English di Lister.
Di sini kamu akan belajar bersama tutor-tutor ahli dan berpengalaman. Cari tahu kisah dan pengalaman mereka di Tutor Lister.
Kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar sekarang!