8 Bagian-bagian Surat Lamaran Pekerjaan yang Baik dan Benar

Bagian-bagian surat lamaran pekerjaan

Kursus Business English – Surat lamaran pekerjaan bukan hanya sekedar dokumen; ini adalah jembatan antara kamu dan pekerjaan impianmu. Oleh karena itu, memahami bagian-bagian surat lamaran pekerjaan dengan benar akan membantu kamu untuk menonjol di mata perekrut.

Setidaknya ada delapan bagian-bagian surat lamaran pekerjaan yang harus diperhatikan sebelum kamu ingin menuliskannya. Mulai dari pembuka, pendahuluan, hingga penutup. Yuk, ketahui lebih lanjut!

Surat Lamaran Pekerjaan Adalah

Surat lamaran pekerjaan adalah dokumen resmi yang berfungsi sebagai pengantar CV atau resume kamu. Alih-alih sekadar kertas yang berisi informasi, surat lamaran pekerjaan ini adalah representasi profesional dari diri kamu.

Dalam setipa bagian-bagian surat lamaran pekerjaan ini, kamu dapat menampilkan kualifikasi, pengalaman, dan keterampilan yang membuat kamu cocok untuk posisi yang dituju. Pun memberikan kesempatan menguraikan alasan kamu tertarik dengan perusahaan dan bagaimana kamu berkontribusi.

Hal ini menjadi wadah bagi kamu untuk berkomunikasi secara langsung dengan perekrut, menjelaskan apa yang tidak dapat diungkapkan melalui CV saja. Dengan kata lain, surat lamaran adalah pintu masuk pertama kamu ke dalam perusahaan yang dituju, sehingga penulisannya harus dipertimbangkan dengan cermat.

Baca Juga: Contoh Surat Lamaran Kerja Bahasa Inggris, Perhatikan 5 Format yang Disukai HRD!

Bagian-bagian Surat Lamaran Pekerjaan

Mengerti bagian-bagian surat lamaran pekerjaan adalah kunci untuk membuat surat lamaran yang efektif. Berikut setidaknya delapan bagian-bagian surat lamaran pekerjaan utama yang harus diperhatikan dengan lebih detail:

1. Pembuka

Ini adalah bagian awal surat yang mencakup salam pembuka yang sopan dan perkenalan singkat tentang diri kamu. Pembuka harus menarik dan memberikan gambaran umum tentang siapa kamu.

2. Pendahuluan

Jelaskan dari mana kamu mengetahui lowongan pekerjaan dan posisi yang kamu lamar. Tunjukkan penelitian awal tentang perusahaan dan hubungkan dengan latar belakang dan tujuan karier kamu.

3. Paragraf Utama

Ini adalah jantung surat kamu, di mana kamu menjelaskan kualifikasi dan pengalaman kerja yang relevan. Ceritakan tentang prestasi dan kontribusi di tempat kerja sebelumnya, dan bagaimana hal itu bisa diaplikasikan pada posisi yang kamu lamar.

4. Keahlian dan Keterampilan

Paparkan keahlian dan keterampilan spesifik yang sesuai dengan posisi yang dilamar. Tunjukkan bukti nyata dari keterampilan ini melalui pengalaman atau pendidikan kamu.

5. Motivasi dan Minat

Jelaskan alasan kamu tertarik dengan perusahaan dan posisi tersebut. Tunjukkan bahwa kamu telah memahami budaya dan tujuan perusahaan, dan jelaskan bagaimana kamu dapat menyumbang.

6. Penutup

Akhiri dengan ucapan terima kasih atas pertimbangan dan menyatakan harapan untuk bertemu dalam wawancara. Informasikan juga bagaimana cara perusahaan dapat menghubungi kamu.

7. Tanda Tangan

Jika surat dalam bentuk cetak, tambahkan tanda tangan di atas nama kamu. Ini menambah sentuhan profesional dan pribadi pada surat.

8. Lampiran

Cantumkan lampiran yang relevan seperti CV, sertifikat, atau referensi. Sebutkan dalam surat apa saja yang kamu lampirkan, agar perekrut tahu apa yang harus diharapkan.

Setiap bagian dari bagian-bagian surat lamaran pekerjaan ini memiliki peranannya masing-masing dalam menyampaikan gambaran tentang kamu kepada perekrut.

Ketepatan dalam menyusun setiap bagian-bagian surat lamaran pekerjaan akan menciptakan gambaran menyeluruh yang kuat tentang kualifikasi dan kesesuaian kamu untuk posisi yang dilamar, sehingga meningkatkan peluang kamu untuk dipanggil wawancara.

Unsur Kebahasaan Surat Lamaran pekerjaan

Dalam menyusun bagian-bagian surat lamaran pekerjaan, unsur kebahasaan menjadi hal yang sangat penting. Berikut adalah beberapa aspek yang harus diperhatikan:

  1. Bahasa Formal: Gunakan bahasa yang formal dan sopan, hindari slang atau bahasa sehari-hari.
  2. Konsistensi Tenses: Pastikan untuk menggunakan konsistensi dalam penggunaan tenses agar tulisan terasa lebih profesional.
  3. Kalimat yang Jelas: Hindari penggunaan kata-kata yang ambigu atau berbelit-belit. Gunakan kalimat yang sederhana namun efektif dalam menyampaikan maksud.
  4. Ejaan dan Tata Bahasa yang Benar: Kesalahan ejaan dan tata bahasa dapat menimbulkan kesan yang tidak profesional. Revisi dan periksa kembali surat kamu sebelum mengirimkannya.
  5. Penggunaan Kata Ganti yang Tepat: Seperti yang diminta dalam artikel ini, gunakan “kamu” daripada “Anda.”
  6. Tone yang Sesuai: Gunakan nada yang sesuai dengan budaya perusahaan yang kamu lamar. Misalnya, jika perusahaan tersebut lebih santai, kamu mungkin bisa menggunakan nada yang sedikit lebih santai (tetap dalam batas formal).

Unsur-unsur kebahasaan ini adalah bagian integral dari bagian-bagian surat lamaran pekerjaan yang efektif. Pemahaman dan penerapan yang tepat dari elemen-elemen ini akan meningkatkan kualitas surat lamaran pekerjaan kamu, membuatnya tidak hanya informatif tetapi juga menarik dan meyakinkan.

Cara Membuat Surat Lamaran Kerja

Membuat surat lamaran pekerjaan yang efektif memerlukan perhatian khusus terhadap berbagai aspek. Simak panduan cara membuat surat lamaran kerja di bawah ini:

  1. Pahami Bagian-bagian Surat Lamaran Pekerjaan
    Sebelum menulis, pastikan kamu paham dengan bagian-bagian surat lamaran pekerjaan yang telah dijelaskan sebelumnya. Setiap bagian memiliki fungsi yang berbeda dan harus ditulis dengan tujuan yang jelas.
  2. Penelitian tentang Perusahaan
    Pelajari tentang perusahaan yang kamu lamar. Memahami budaya, misi, dan tujuan perusahaan akan membantumu dalam menyusun surat yang resonan dengan apa yang dicari perusahaan.
  3. Sesuaikan dengan Posisi yang Dilamar
    Pastikan surat lamaran kamu spesifik untuk posisi yang kamu lamar. Tunjukkan bagaimana keterampilan dan pengalaman kamu sesuai dengan persyaratan pekerjaan tersebut.
  4. Gunakan Format yang Rapi
    Gunakan margin yang konsisten, spasi yang cukup, dan jenis huruf yang mudah dibaca. Pastikan surat lamaran kamu terlihat profesional dan terorganisir dengan baik.
  5. Jaga Bahasa yang Jelas dan Sopan
    Seperti yang telah dijelaskan dalam unsur kebahasaan, gunakan bahasa yang jelas, sopan, dan bebas dari kesalahan ejaan atau tata bahasa.
  6. Sertakan Contoh Nyata
    Jangan hanya sebutkan keterampilan atau keahlian, tetapi tunjukkan melalui contoh nyata bagaimana kamu telah menerapkannya dalam pekerjaan sebelumnya.
  7. Tulis Secara Personal
    Jangan gunakan template generik. Surat yang ditulis secara personal menunjukkan bahwa kamu benar-benar tertarik dan telah meluangkan waktu untuk menulis surat tersebut.
  8. Revisi dan Koreksi
    Sebelum mengirim surat lamaran, periksa dan revisi dengan cermat untuk memastikan tidak ada kesalahan. Jika memungkinkan, mintalah seseorang untuk membaca dan memberikan umpan balik.
  9. Sertakan Dokumen Pendukung yang Relevan
    Pastikan untuk melampirkan semua dokumen yang diperlukan, seperti CV atau sertifikat, dan sebutkan dalam surat bahwa kamu melampirkannya.
  10. Gunakan Salam Penutup yang Sopan
    Akhiri surat dengan salam penutup yang sopan, seperti “Hormat Saya” atau “Salam Hormat,” diikuti oleh nama lengkap dan tanda tangan (jika dalam bentuk cetak).
  11. Kirim dalam Format yang Sesuai: Periksa apakah perusahaan meminta surat dalam bentuk tertentu, misalnya file PDF, dan kirim dalam format yang diminta.

Baca Juga: 5 Kerangka Body Email Lamaran Kerja, Ikuti agar Cepat Dilirik HRD

Diskon dan Cicilan di Lister 

  • Promo Group Class 50% OFF!
  • Program Cicilan untuk kamu yang mengambil Private Class (minimal 12 pertemuan). Namun cicilan harus dilunasi sebelum pertemuan ke-12, ya.

Kursus Business English, Langkah Sukses untuk Karier Global

Kosakata yang digunakan dalam dunia bisnis dan pekerjaan tentu berbeda dengan percakapan sehari-hari. Agar kamu semakin percaya diri, ikuti Kursus Business English di Lister.

Sejumlah alumni Lister terbukti merasakan bagaimana kursus di Lister mendukung karier mereka. Cari tahu pengalaman mereka di sini.

Kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.

Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar sekarang melalui WhatsApp!

Share:

Haris Setyawan
Haris Setyawan
Pekerja seni di dunia kata, menulis cerita yang enak dibaca dan perlu

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts

"Langkah Terakhir untuk Klaim Kode Promo 45% dari Lister"

Isikan data diri kamu di sini.