Bimbingan Job Interview – Saat melamar pekerjaan, kandidat diwajibkan mengirim sejumlah dokumen seperti CV atau resume, salinan ijazah, salinan transkrip nilai, portofolio, dan lain-lain. Saat menyusun CV, mungkin kamu bertanya-tanya, perlukah foto untuk CV?
Beberapa perusahaan memang meminta kandidat menyertakan foto diri, tetapi tidak selalu. Seperti apa tipsnya?
Foto untuk CV
Seberapa penting menyertakan foto di CV? Foto diri memang dapat membuat kamu lebih menonjol dibandingkan kandidat lainnya, tetapi perhatikan pula ketentuan dari perusahaan. Jangan sampai foto tersebut justru menimbulkan kesan negatif yang membuat lamaranmu ditolak.
Kapan harus menyertakan foto diri di dalam CV?
Foto di CV wajib untuk lowongan posisi yang memperhatikan penampilan fisik, atau sesuai dengan yang tertera di iklan lowongan pekerjaan. Misalnya pekerjaan sales atau marketing business yang akan bertemu klien secara tatap muka, sehingga penampilan yang bersih dan rapi merupakan suatu kewajiban.
Contoh lainnya adalah audisi sebagai model atau aktor yang memerlukan penampilan fisik tertentu. Foto dibutuhkan untuk membantu proses audisi sesuai kriteria yang dicari.
CV seperti apa yang tidak membutuhkan foto diri?
Tidak semua CV membutuhkan foto. Jika iklan lowongan pekerjaan hanya mensyaratkan skill atau latar belakang tertentu, maka kamu tak perlu menyertakan foto.
Tak hanya itu, beberapa rekruter di perusahaan melarang adanya foto di CV, terutama perusahaan asing yang menjunjung inklusivitas.
Keberadaan foto yang menunjukkan penampilan fisik dapat menimbulkan bias penilaian rekruter. Pasalnya melalui foto tersebut, dapat terlihat identitas seseorang yang berkaitan dengan:
- Usia
- Etnis
- Gender
- Difabel
- Penampilan fisik secara umum
Hal ini dapat menghalangi visi perusahaan yang ingin mendorong sikap anti-diskriminasi.
Ketentuan ini sudah berlaku di perusahaan-perusahaan besar di berbagai negara, seperti:
- Inggris
- Irlandia
- Amerika Serikat
- Kanada
- Australia
- Belanda
- Swedia
- India
Tak hanya itu, foto di CV dapat mempersulit proses rekrutmen yang menggunakan applicant tracking system (ATS). Beberapa software ATS tidak dapat membaca keberadaan foto.
Namun di perusahaan di negara-negara berikut, kamu dapat menyertakan foto di dalam CV.
- China
- Jepang
- Korea Selatan
- Filipina
- Austria
- Prancis
- Jerman
- Portugal
- Spanyol
- Timur Tengah
- Negara-negara Afrika
- Negara-negara Amerika Selatan
Selain tampil menarik dan percaya diri, kamu harus mampu menyampaikan kata-kata yang meyakinkan rekruter saat wawancara. Berikut sejumlah ungkapan yang dapat kamu pelajari dalam artikel 7 Convincing Sentences, Buat Job Interview Lebih Mulus.
Tips Foto untuk CV
Lantas, bagaimana jika kamu ingin melamar di perusahaan yang meminta foto diri? Ikuti tips berikut, seperti yang dikutip dari Resume Genius.
- Wajah menghadap ke kamera
- Pencahayaan terang
- Wajah terlihat jelas
- Ekspresi tersenyum dengan ramah
- Menggunakan pakaian semi-casual atau formal
- Rambut rapi dan tidak menutupi wajah
- Tidak menggunakan aksesoris berlebihan yang mencolok
- Minta orang lain mengambil foto, bukan selfie
Bimbingan Job Interview, Saatnya Tampil Percaya Diri dan Profesional
Agar tampil profesional saat wawancara dengan perusahaan asing, persiapkan diri dengan mengikuti Bimbingan Job Interview di Lister.
Sejumlah alumni Lister terbukti merasakan bagaimana kursus di Lister mendukung karier mereka. Cari tahu pengalaman mereka di Testimoni Alumni.
Kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.
Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Daftar sekarang!