Kursus Bahasa Mandarin – Salah satu solusi paling tepat ketika seseorang tersesat saat melakukan kegiatan ekspedisi atau menaiki puncak gunung, yakni dengan memanfaatkan penggunaan kompas.
Dalam kompas, biasanya terdapat arah mata angin yang harus dipahami dan diketahui agar nantinya bisa menemukan jalan.
Terlepas dari hal tersebut, kamu yang mungkin saja masih bingung seputar cara menentukan mata angin untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat, Lister merangkum dari beberapa sumber mengenai hal tersebut.
Pengertian dan Jenis Arah Mata Angin
Sebelum membahas mengenai bagaimana cara melihat arah mata angin, alangkah lebih baiknya bagi kamu untuk mengetahui pengertian dari mata angin itu sendiri.
Dalam hal ini dikatakan, bahwa mata angin merupakan sebuah cara atau panduan khusus yang biasanya dipakai untuk menemukan bagian atau sisi tertentu.
Istilah mata angin juga sering kali dikenal dengan titik kompas. Satu titik yang terdapat di dalam tanda putaran kompas akan menunjukkan suatu arah tertentu seperti hanya arah utara, selatan, timur dan barat.
Baca juga: Asking and Giving Directions, Wajib Paham saat Travelling
Adapun penulisan arah bagian utara, selatan, timur dan barat sendiri dikatakan sebagai penulisan arah sebuah mata angin pada alat kompas, peta dan juga sistem navigasi.
Umumnya, sebagian orang hanya menggunakan 4 sudut utama dari 16 arah mata angin yang tersedia. Adapun dalam 16 arah tersebut, kompas arah mata angin dibagi menjadi 3 jenis mata angin yang bisa kamu simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
1. Mata angin primer
Mengenai jenis mata angin primer satu ini, biasanya sering kali digunakan pada beberapa alat seperti halnya kompas online arah mata angin, sistem navigasi dan juga peta.
Alasan kenapa mata angin ini dikatakan sebagai primer lantaran 4 arah mata angin ini memang digunakan sebagai penjuru atau penunjuk utama dalam menentukan arah. Beberapa penunjuk arah dalam mata angin primer, yakni ada utara, selatan, timur dan barat.
2. Mata angin sekunder
Berikutnya, ada mata angin sekunder yang mana berposisi di antara keempat mata angin primer di atas. Mata angin satu ini, biasanya sangat berguna pada penggunaan kompas, peta dan navigasi untuk dapat menemukan arah yang pas.
Beberapa contoh mata angin sekunder yang bisa kamu kenali, antara lain seperti arah tenggara, barat daya, barat laut dan timur laut.
3. Mata angin tersier
Jenis mata angin tersier ini, umumnya berada di bagian antara mata angin primer dan sekunder. Tidak hanya itu saja, mata angin ini juga sering kali disebut sebagai mata angin tambahan.
Fungsinya bukan tidak lain sebagai penunjuk arah tertentu agar hasilnya lebih akurat. Ada beberapa mata angin yang termasuk dalam jenis ini, seperti timur menenggara, timur – timur laut, selatan menenggara, selatan barat daya, utara timur laut, utara barat laut, barat – barat daya dan barat – barat laut.
Baca juga: Travelling di Jerman? Wajib Kuasai Percakapan Dasar ini!
Tips tentukan arah mata angin
Zaman dulu, banyak orang yang melakukan berbagai cara untuk dapat menentukan arah dari suatu mata angin.
Cara yang digunakannya pun terbilang sederhana lantaran hanya menggunakan bayangan, jarum, matahari, silet dan lain sebagainya.
Meski demikian, kamu sendiri juga pastinya bingung mengenai tips menentukan arah dari mata angin yang benar agar hasilnya tepat dan akurat, bukan?
Ada beberapa tips dalam menentukan arah suatu mata angin untuk memudahkan kamu dalam menemukan arah jika sewaktu – waktu tersesat di hutan atau di puncak gunung.
1. Memanfaatkan penggunaan kompas
Pertama, kamu bisa memanfaatkan bantuan kompas arah mata angin online yang sudah terbukti bagaimana kemampuannya dalam menunjukkan arah. Cara penggunaannya cukup mudah, kamu tinggal tarik kompas dan arahkan jarum kompas ke arah utara.
Setelah itu, lihat arah yang ditunjukkan tulisan pada kompas untuk mengetahui arah jalan yang akan dilewati nantinya.
2. Menggunakan bantuan matahari
Berikutnya, kamu juga bisa menggunakan bantuan dari sinar matahari. Seperti yang kita ketahui, bahwa matahari terbit di sebelah timur dan tenggelam di sebelah barat. Apabila kamu berdiri menghadap matahari terbit, maka tangan kanan adalah arah selatan dan tangan kiri adalah arah utara.
Begitu pun sebaliknya jika kamu menghadap ke arah matahari terbenam, tangan kanan kamu adalah utara dan tangan kiri kamu adalah selatan.
3. Menggunakan bayangan dari batang kayu
Selain menggunakan kompas utara barat timur selatan dan bantuan matahari, kamu juga bisa menggunakan bayangan dari batang kayu. Tata cara penggunaannya, kamu hanya perlu menancapkan sebilah kayu sepanjang setengah meter.
Nanti pada waktu pagi menuju siang hari, bayangan kayu akan cenderung condong ke barat. Sementara pada siang menuju sore hari, bayangan kayu akan condong ke timur.
4. Menggunakan jam tangan analog
Di sini, kamu juga bisa menggunakan jam tangan analog yang mana memiliki dua jarum. Cara menggunakannya, kamu hanya perlu melihat angka 12 dan arahkan secara tepat ke arah sinar matahari.
Nantinya, kamu akan menemukan garis tengah yang membagi jarum jam dan angka 12 yang merupakan arah utara dan selatan.
5. Memanfaatkan bantuan pohon
Terakhir, kamu bisa menggunakan bantuan pohon yang memiliki batang besar dalam menentukan arah suatu mata angin.
Pada batang pohon yang tidak ditumbuhi dengan lumut, biasanya akan menunjukkan arah timur dan batang yang banyak ditumbuhi lumut akan menunjukkan arah barat.
Bahkan, suhu pohon yang ada di malam hari juga bisa menentukan arah suatu mata angin.
Pada pohon yang hangat akan menunjukkan arah barat, dikarenakan matahari sepenuhnya belum terbenam sehingga akan menghangatkan bagian sisi barat pohon tersebut.
Baca juga: Pelatihan Bahasa Asing untuk Traveller, Temukan Manfaatnya
Manfaat penting penggunaan mata angin kompas
Umumnya, ada banyak sekali manfaat penting dari mata angin dalam kehidupan sehari – hari. Beberapa manfaat penting dari mata angin tersebut, di antaranya yakni sebagai berikut :
- Membantu seseorang agar tidak mudah tersesat ketika berada di suatu tempat.
- Arah suatu mata angin kompas arah utara online memberikan kemudahan bagi seseorang untuk memahami arah yang akan dituju.
- Sering kali digunakan untuk sistem navigasi kapal ataupun pesawat terbang.
- Bisa digunakan sebagai patokan dalam menentukan kiblat untuk shalat.
- Dapat digunakan dalam membantu mendeteksi cuaca sekitar.
- Memudahkan seseorang dalam membaca peta.
- Arah mata angin dapat memudahkan dalam mengetahui perkiraan waktu.
Kursus Bahasa Mandarin untuk Kejar Studi di Luar Negeri
Syarat untuk dapat kuliah, bekerja, atau tinggal di China adalah menguasai bahasanya. Untuk meraih peluang lebih luas, kamu dapat mengikuti di Kursus Bahasa Mandarin Lister.
Di Lister kamu dapat memilih jumlah kelas sendiri, bahkan tutor dan kelas pengganti. Selain itu, dapatkan Garansi Skor untuk kelas tertentu.
Gunakan kode promo BLOGLISTER10 untuk mendapatkan diskon 10 persen, minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Hubungi WhatsApp untuk pendaftaran sekarang!
