Beasiswa S2 Australia adalah kesempatan emas buat kamu yang ingin melanjutkan pendidikan pascasarjana di luar negeri tanpa terbebani biaya.
Lister akan membahas berbagai jenis beasiswa, kampus penyedia, dan panduan lengkap agar kamu bisa lolos seleksi.
Kuliah S2 Luar Negeri dengan Persiapan Matang, Ikut Mentoring Study Abroad Online Lister Sekarang Juga! |
10 Beasiswa S2 Australia Terbaik untuk Mahasiswa Indonesia
Beasiswa S2 Australia adalah bentuk dukungan dari pemerintah maupun institusi pendidikan Australia untuk mahasiswa internasional, termasuk Indonesia.
Dengan program ini, kamu bisa mengejar gelar master di kampus bergengsi sambil mendapatkan bantuan biaya hidup, asuransi, dan akomodasi.
1. Australia Awards Scholarship
Australia Awards Scholarship adalah salah satu jenis beasiswa S2 Australia paling bergengsi yang disediakan langsung oleh Pemerintah Australia.
Program ini memberikan pendanaan penuh bagi mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia, untuk melanjutkan studi pascasarjana di berbagai universitas ternama di Australia.
Beasiswa ini mencakup biaya kuliah 100%, tiket pesawat pulang-pergi, tunjangan hidup, pelatihan bahasa Inggris, serta asuransi kesehatan.
Tidak hanya mendanai studi, Australia Awards Scholarship juga memberikan pelatihan kepemimpinan dan peluang jaringan alumni global yang sangat luas.
Beasiswa ini sangat cocok untuk kamu yang ingin berkontribusi di sektor publik, pendidikan, atau pembangunan setelah kembali ke Indonesia.
Proses seleksinya sangat kompetitif dan menilai aspek akademik, pengalaman kerja, dan rencana kontribusi setelah studi.
Pendaftaran biasanya dibuka setiap tahun pada awal semester pertama, dan kamu bisa memantau infonya di situs resmi.
Kalau kamu sedang mencari beasiswa kuliah di Australia yang lengkap dan prestisius, Australia Awards Scholarship wajib jadi prioritas utama.
2. Beasiswa LPDP
Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) juga menjadi pilihan utama mahasiswa Indonesia yang ingin kuliah pascasarjana ke luar negeri, termasuk ke Australia.
LPDP mendanai beasiswa Australia S2 bagi mahasiswa yang diterima di universitas mitra LPDP seperti University of Melbourne, Monash University, atau UNSW.
Program ini mencakup seluruh kebutuhan studi, seperti biaya kuliah, biaya hidup, dana riset, tiket pesawat, biaya visa, hingga tunjangan keluarga (jika dibutuhkan).
LPDP juga mewajibkan calon penerima untuk mengikuti program persiapan keberangkatan sebagai bagian dari pembekalan sebelum studi.
Beasiswa LPDP sangat selektif dan terdiri dari beberapa jalur, termasuk Beasiswa Reguler, Afirmasi, dan Targeted.
Salah satu syarat pentingnya adalah kamu harus memiliki sertifikasi TOEFL atau IELTS dengan skor minimal tertentu, serta pengalaman organisasi atau kontribusi sosial.
Jika kamu ingin mendapatkan beasiswa kuliah di Australia dengan sistem seleksi dari dalam negeri, LPDP bisa jadi jalan ideal.
Selain mendapatkan pendanaan penuh, kamu juga menjadi bagian dari jaringan alumni yang tersebar di berbagai sektor strategis nasional.
Baca juga: Info Lengkap Beasiswa LPDP untuk Studi S2 di Luar Negeri
3. Monash Graduate Scholarship
Monash Graduate Scholarship (MGS) adalah program beasiswa S2 Australia dari Monash University yang menawarkan bantuan keuangan hingga AUD 30.000 per tahun.
Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa pascasarjana internasional, termasuk Indonesia, berdasarkan prestasi akademik dan potensi penelitian.
Kamu bisa mendaftar beasiswa ini bersamaan dengan pendaftaran program Master by Research atau Doctorate.
Beasiswa MGS mencakup tunjangan hidup serta bantuan relokasi, yang sangat membantu untuk mahasiswa yang pindah dari luar negeri ke Australia.
Proses seleksi bersifat kompetitif, dengan kriteria meliputi IPK tinggi, kemampuan riset, dan bidang studi yang strategis.
Jika kamu punya latar belakang riset yang kuat atau rencana topik penelitian yang sesuai dengan fokus universitas, peluangmu lebih besar untuk diterima.
Monash University adalah salah satu universitas top di Australia dan dunia, terletak di Victoria.
Kalau kamu sedang mencari australia beasiswa untuk program riset atau ingin membangun karier akademik, Monash Graduate Scholarship layak kamu incar.
4. Flinders International Postgraduate Research Scholarship (FIPRS)
Flinders University menawarkan dua program beasiswa unggulan bagi mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan studi riset: Flinders International Postgraduate Research Scholarship (FIPRS) dan Australian Government Research Training Program (RTP).
Beasiswa FIPRS menyediakan tunjangan hingga AUD 33.000 per tahun, termasuk potongan biaya kuliah dan asuransi kesehatan.
Sementara RTP yang merupakan kerja sama dengan Pemerintah Australia juga memberikan tunjangan dan bantuan pembiayaan lainnya bagi mahasiswa riset.
Beasiswa ini ditujukan untuk mahasiswa dengan pencapaian akademik luar biasa serta rencana riset yang berdampak.
Flinders University sendiri berada di peringkat 380 dunia dan termasuk dalam 2% universitas top global menurut QS WUR 2024.
Jika kamu tertarik mengejar beasiswa S2 Australia khusus untuk program riset, Flinders bisa jadi pilihan ideal.
Beasiswa ini juga terbuka untuk pelamar dari berbagai bidang studi, terutama yang relevan dengan kebijakan publik, kesehatan, dan ilmu lingkungan.
5. Destination Australia Scholarship di Curtin University
Curtin University menyediakan Destination Australia Scholarship bagi mahasiswa internasional yang melanjutkan studi S2 di bidang Sains, Teknik, dan Teknologi.
Beasiswa ini memberikan potongan biaya kuliah hingga AUD 15.000 per tahun, dan terbuka untuk mahasiswa yang mendaftar ke kampus regional Curtin.
Beasiswa ini difokuskan untuk mendorong penyebaran pendidikan tinggi ke kawasan regional Australia dan memberikan peluang belajar yang merata bagi mahasiswa global.
Untuk memenuhi syarat, kamu harus menunjukkan prestasi akademik tinggi dan menulis surat motivasi (letter of statement).
Curtin University adalah salah satu dari 1% universitas terbaik dunia (ARWU 2023), dan berada di jajaran 200 besar QS WUR 2024.
Kampusnya terletak di Western Australia dan terkenal dengan fasilitas riset modern serta dukungan mahasiswa internasional.
Jika kamu ingin mencari beasiswa kuliah di Australia dengan biaya lebih terjangkau, Destination Australia Scholarship dari Curtin adalah opsi yang sangat layak dipertimbangkan.
Dengan lokasi yang tenang dan biaya hidup lebih rendah dibanding kota besar, kampus ini cocok untuk kamu yang ingin fokus penuh pada studi.
Baca juga: Berapa Biaya Hidup di Australia Per Bulan? Cari Tahu di Sini
6. Beasiswa Charles Darwin University
Charles Darwin University (CDU) menawarkan program Vice-Chancellor’s International High Achievers Scholarships (VCIHAS) yang memberikan potongan hingga 50% biaya kuliah bagi mahasiswa internasional berprestasi. Program ini terbuka untuk semua bidang studi pada jenjang pascasarjana, termasuk S2.
Beasiswa ini sangat kompetitif dan diprioritaskan untuk mahasiswa dengan nilai akademik sangat tinggi.
Kamu perlu menunjukkan prestasi sebelumnya, termasuk IPK tinggi, pengalaman penelitian (jika ada), serta kemampuan bahasa Inggris sesuai standar universitas.
Tidak hanya nilai, namun motivasi dan potensi kontribusi kamu setelah lulus juga diperhitungkan dalam seleksi.
CDU sendiri dikenal sebagai universitas yang aktif dalam isu keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat regional.
Terletak di Northern Territory, kampus ini menawarkan suasana belajar yang unik dengan komunitas akademik yang erat dan mendukung.
Jika kamu ingin mendaftar, beasiswa ini biasanya dibuka bersamaan dengan pendaftaran kuliah. Jadi pastikan kamu mengirim aplikasi lengkap sebelum tenggat waktu yang ditentukan oleh universitas.
Selain potongan biaya kuliah, mahasiswa juga bisa mendapat akses ke layanan akademik dan karier yang mendukung proses belajar secara menyeluruh.
VCIHAS cocok bagi kamu yang ingin mengembangkan potensi akademik sekaligus menjelajahi lingkungan belajar yang berbeda di Australia.
Dengan biaya kuliah yang lebih terjangkau, beasiswa ini jadi salah satu opsi yang patut kamu pertimbangkan.

7. Beasiswa La Trobe University
La Trobe University yang berlokasi di Victoria, Australia, menawarkan Destination Australia Scholarship bagi mahasiswa S2 internasional, termasuk dari Indonesia.
Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa yang mengambil program berbasis riset di bidang ilmu terapan dan teknik, serta studi yang ditempatkan di regional campus.
Skema ini memberikan potongan biaya kuliah hingga AUD 15.000 per tahun, yang bisa sangat meringankan beban keuangan selama studi.
Beasiswa ini didanai oleh Pemerintah Australia sebagai bagian dari upaya pemerataan pendidikan berkualitas ke kawasan regional.
Persyaratan untuk mengikuti program ini mencakup prestasi akademik yang unggul dan letter of statement yang menjelaskan motivasi studi serta rencana kontribusi setelah lulus.
Kamu juga harus memenuhi standar bahasa Inggris yang ditetapkan oleh kampus.
La Trobe dikenal sebagai universitas yang kuat dalam bidang riset kesehatan, ilmu lingkungan, dan ilmu sosial. Selain itu, kampus regionalnya menawarkan suasana belajar yang tenang dan mendukung produktivitas akademik.
Jika kamu tertarik kuliah di lingkungan yang lebih tenang dan ingin lebih fokus pada riset, La Trobe bisa jadi pilihan tepat.
Beasiswa ini juga mendukung kamu yang ingin memperkuat kontribusi ke daerah asal setelah studi selesai, selaras dengan visi Australia Awards maupun LPDP.
8. Beasiswa University of New England
University of New England (UNE) menawarkan dua jenis beasiswa riset S2 yang menarik: International Postgraduate Research Award (IPRA) dan Research Training Program (RTP) Scholarship.
Keduanya dirancang untuk mendukung mahasiswa internasional yang ingin mengejar studi master by research.
Beasiswa IPRA memberikan tunjangan tahunan hingga AUD 32.192, yang mencakup biaya hidup, kuliah, dan asuransi kesehatan.
Sementara beasiswa RTP yang disponsori Pemerintah Australia menawarkan stipend sebesar AUD 29.863 per tahun, termasuk dukungan untuk relokasi.
Kedua beasiswa ini biasanya dibuka dua kali dalam setahun, pada periode Februari–Maret dan Agustus–September.
Kamu disarankan untuk menyiapkan proposal riset yang solid, latar belakang akademik yang relevan, dan bukti kemampuan bahasa Inggris seperti IELTS atau TOEFL.
UNE sendiri adalah kampus riset yang cukup progresif dan berlokasi di New South Wales. Program beasiswa ini sangat ideal bagi kamu yang ingin mengembangkan topik riset tertentu dan mengejar karier akademik atau peneliti profesional setelah lulus.
Dengan bantuan beasiswa ini, kamu tidak hanya bisa belajar secara mendalam, tapi juga fokus sepenuhnya pada pengembangan topik riset tanpa beban finansial. Ini jadi salah satu jalur strategis menuju S2 Australia lewat jalur riset.
9. Beasiswa Macquarie University
Macquarie University merupakan universitas negeri yang unggul di bidang riset dan berlokasi di Sydney. Untuk mahasiswa Indonesia, Macquarie menawarkan ASEAN Partner Institution Scholarship, yaitu beasiswa biaya kuliah sebesar AUD 15.000 per tahun.
Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa dari kawasan ASEAN yang mendaftar ke program pascasarjana tertentu, terutama yang relevan dengan bidang riset strategis universitas.
Tidak hanya biaya kuliah yang lebih ringan, kampus ini juga menawarkan dukungan akademik dan jaringan internasional yang luas.
Macquarie dikenal atas reputasinya dalam ilmu ekonomi, hukum, manajemen, dan sains. Universitas ini berada di peringkat 130 dunia menurut QS World University Rankings 2024, menjadikannya salah satu tujuan favorit pelajar internasional.
Untuk mendaftar, kamu hanya perlu mengajukan aplikasi ke program studi dan menandai minat beasiswa di formulir online.
Beasiswa akan otomatis dipertimbangkan oleh tim seleksi jika kamu memenuhi kriteria akademik dan bahasa Inggris.
Beasiswa ini cocok bagi kamu yang ingin menempuh S2 dengan jalur coursework dan memiliki visi untuk terlibat di jaringan profesional tingkat ASEAN.
Dengan sistem pendidikan yang modern dan lokasi strategis di Sydney, Macquarie menawarkan peluang belajar sekaligus pengembangan karier yang luas.
10. Beasiswa University of Melbourne
University of Melbourne menyediakan Melbourne Research Scholarship, salah satu beasiswa paling bergengsi untuk mahasiswa pascasarjana internasional.
Program ini ditujukan untuk mahasiswa Master by Research dan Doctoral Research, dengan cakupan beasiswa yang sangat lengkap.
Penerima beasiswa akan mendapatkan 100% pembebasan biaya kuliah, tunjangan hidup sebesar AUD 37.000 per tahun, biaya relokasi hingga AUD 3.000, dan asuransi kesehatan OSHC.
Beasiswa ini berlaku selama dua tahun untuk program master dan hingga 3,5 tahun untuk program doktoral.
Seleksi beasiswa didasarkan pada prestasi akademik, potensi riset, dan kesesuaian topik studi dengan prioritas universitas.
Persaingan sangat ketat, sehingga kamu disarankan menyiapkan proposal riset, publikasi (jika ada), serta skor bahasa Inggris yang memadai.
University of Melbourne sendiri adalah universitas terbaik di Australia dan selalu berada di peringkat atas dalam pemeringkatan global.
Selain fasilitas lengkap, kampus ini menawarkan lingkungan akademik yang kaya akan kolaborasi internasional dan inovasi.
Jika kamu berambisi untuk meniti karier akademik, menjadi peneliti, atau bekerja di lembaga strategis, maka beasiswa ini bisa menjadi pintu masuk terbaik.
Dengan beasiswa ini, kamu tidak hanya mengejar gelar, tapi juga membuka peluang besar dalam dunia global.
Siap Dapat Beasiswa S2 Australia? Persiapkan Bareng Lister!
Lister tahu bahwa beasiswa S2 Australia adalah impian banyak mahasiswa Indonesia. Tapi untuk mencapainya, kamu perlu strategi, latihan, dan pendampingan yang tepat.
Program mentoring beasiswa S2 dari Lister dirancang untuk membantu kamu menyusun statement of purpose, menyiapkan wawancara, hingga meningkatkan kemampuan bahasa Inggris. Semua kelas dilakukan secara online dengan jadwal fleksibel.
Kamu bisa pilih paket belajar dari 2 hingga 80 sesi. Biayanya pun terjangkau, mulai dari 1,5 jutaan ribuan per program.
Selain itu, Lister juga menyediakan kursus akademik dan kursus bahasa asing seperti Kursus TOEFL, yang sangat dibutuhkan untuk memenuhi syarat beasiswa luar negeri. Semua dibimbing oleh tutor berpengalaman.
Yuk, mulai atur strategi kamu! Konsultasikan kebutuhan belajar dan persiapan beasiswa langsung bersama tim Lister melalui WhatsApp. Jangan tunda impian kuliah S2 di Australia!
Sumber gambar sampul: freepik