Kursus Bahasa Inggris – Salah satu istilah yang sedang banyak diperbincangkan dan sering muncul di linimasa adalah “red flag”. Namun, sebenarnya apa sih makna atau arti red flag ini?
Mungkin kamu sering melihat meme, twit, atau bahkan cerita di Instagram yang memakai kata red flag untuk menggambarkan situasi tertentu. Tetapi, tidak semua orang memahami konteks dan arti red flag yang sesungguhnya. Yuk, kita bahas!
Menyibak Apa Itu Arti Red Flag
Red flag, jika diterjemahkan secara harfiah ke dalam Bahasa Indonesia, berarti ‘bendera merah’. Dalam sejarah, bendera merah sering digunakan sebagai tanda peringatan atau untuk menunjukkan kondisi berbahaya, khususnya di ranah maritim.
Kapal-kapal yang hendak berlabuh di pelabuhan sering mengibarkan bendera merah. Hal ini sebagai tanda bahwa mereka membawa barang berbahaya atau kondisi di atas kapal yang sedang dalam kondisi tidak aman.
Dilansir dari Collins Dictionary, istilah arti red flag juga telah berkembang dan digunakan dalam konteks yang lebih luas. Kata ini digunakan untuk menandakan adanya tanda peringatan sesuatu mungkin berbahaya atau ada kondisi yang seharusnya dihentikan.
Baca Juga: 15 Istilah Bahasa Gaul Jaksel dan Artinya, Seperti Apa?
Dengan demikian, konsep dasar dari arti red flag adalah peringatan atau tanda sesuatu tidak berjalan dengan baik atau mungkin berpotensi membahayakan.
Dalam perkembangannya, arti red flag tidak hanya terbatas pada tanda bahaya fisik, tetapi juga mengindikasikan sesuatu yang secara konseptual atau abstrak bisa menjadi peringatan. Misalnya, dalam dunia bisnis, keuangan, atau hubungan pribadi.
Jika seseorang berkata, “Ada banyak red flag dalam laporan keuangan perusahaan itu”, maka yang dimaksud adalah ada banyak tanda atau indikasi laporan keuangan tersebut mungkin bermasalah atau tidak akurat.
Berkat media sosial, istilah arti red flag ini kini menjadi bagian dari bahasa gaul yang sering digunakan oleh warganet, khususnya anak muda.
Sehingga, selain konteks formal seperti bisnis atau politik, red flag juga mewarnai percakapan sehari-hari, terutama terkait hubungan interpersonal.
Arti Red Flag dalam Konteks Hubungan Asmara
Hubungan antar manusia, khususnya hubungan asmara, kerap kali penuh dengan dinamika yang rumit. Di tengah perjalanan sebuah hubungan, mungkin muncul beberapa isu atau perilaku yang bisa menjadi peringatan dini atau tanda-tanda sesuatu tidak berjalan dengan baik.
Inilah yang dalam konteks hubungan sering disebut dengan istilah red flag. Ketika berbicara tentang hubungan percintaan, arti red flag mengacu pada berbagai tanda atau isyarat yang mengindikasikan potensi masalah atau kondisi yang tidak sehat.
Bisa jadi, ini berhubungan dengan perilaku, kebiasaan, atau sikap yang muncul dari salah satu pihak dalam hubungan tersebut. Sebagai contoh, komunikasi yang tidak sehat bisa menjadi salah satu contoh nyata arti red flag.
Jika pasangan sering menghindari pembicaraan penting, selalu berbicara dengan nada menyerang, atau sering memberikan kritik yang tidak konstruktif, hal ini bisa dianggap sebagai tanda bahaya dalam hubungan.
Selain itu, rasa posesif yang berlebihan atau cemburu yang berlebihan juga bisa menjadi red flag yang sering muncul dalam hubungan.
Misalnya, jika pasangan tidak mengizinkan kamu berteman dengan lawan jenis atau terus-menerus memeriksa ponsel kamu tanpa sebab yang jelas.
Ketidakjujuran, baik berupa pembohongan besar maupun kecil, mungkin bisa menjadi contoh nyata arti red flag yang harus diwaspadai.
Hubungan yang sehat berlandaskan kejujuran dan kepercayaan, sehingga ketika salah satu pihak terus-menerus berbohong, bisa menjadi tanda hubungan tersebut berada pada titik yang rapuh.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap hubungan memiliki dinamikanya sendiri. Apa yang mungkin menjadi red flag bagi satu pasangan mungkin bukan merupakan masalah bagi pasangan lain.
Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk memahami diri sendiri, memahami pasangannya, dan membangun komunikasi yang efektif untuk menangani setiap red flag yang mungkin muncul.
Baca Juga: Istilah Sepak Bola dalam Bahasa Inggris: Pengertian dan Perbedaan
Contoh dan Karakteristik Red Flag dalam Hubungan
Dalam menjalani sebuah hubungan, tentunya setiap pasangan mengharapkan keseimbangan dan kebahagiaan. Terdapat berbagai indikator atau ciri-ciri yang bisa menjadi peringatan bahwa ada kalanya hubungan memasuki wilayah yang tidak sehat.
- Emosional Abuse: Salah satu arti red flag yang paling umum dalam hubungan adalah adanya penyalahgunaan emosi. Jika pasangan sering mengejek, menyalahkan, atau memperlakukan kamu dengan cara yang menyakitkan secara emosional, hal tersebut menunjukkan adanya tanda-tanda hubungan yang tidak sehat.
- Overprotektif: Terlalu protektif atau overprotektif bisa menjadi bentuk kontrol yang berlebihan. Jika seseorang selalu ingin tahu keberadaan pasangannya, membatasi pertemanan, atau bahkan terus-menerus mengontrol kegiatan harian pasangan, ini adalah ciri-ciri hubungan yang memiliki red flag.
- Penyiksaan Fisik: Kekerasan fisik dalam hubungan adalah hal yang sangat serius. Jika seseorang sampai melakukan tindakan kekerasan terhadap pasangannya, ini merupakan red flag yang sangat besar dan menjadi tanda hubungan tersebut sangat tidak sehat dan harus segera diakhiri.
- Tidak mau membicarakan masalah: Komunikasi adalah kunci dari hubungan yang sehat. Namun, jika pasangan selalu mengelak atau menghindari pembicaraan saat ada masalah, maka itu menjadi tanda hubungan tersebut mungkin memiliki masalah komunikasi yang serius.
- Tidak dapat menerima perbedaan atau toleransi: Setiap individu pasti memiliki perbedaan, mulai dari latar belakang, pendidikan, hingga keyakinan. Jika dalam sebuah hubungan, seseorang tidak bisa menerima atau menghargai perbedaan yang dimiliki pasangannya, seperti keyakinan atau pandangan hidup yang berbeda, ini bisa dianggap sebagai red flag.
Kuasai Ragam Istilah Bahasa Gaul dalam Bahasa Inggris Bersama Lister
Tertarik untuk memahami lebih dalam istilah-istilah bahasa gaul kekinian selain red flag? Saatnya kamu mengasah pemahaman dan keterampilan berbahasa Inggris dengan mengikuti Kursus Bahasa Inggris di Lister.
Dengan tutor berpengalaman dan materi kursus yang up-to-date, kamu akan menjadi lebih percaya diri dalam berkomunikasi dan memahami berbagai istilah populer dalam bahasa Inggris.
Ikuti akun Instagram Lister untuk memperoleh informasi seputar informasi menarik dan promo lainnya. Pun kamu bisa mengunjungi Facebook Page Lister.
Sudah yakin daftar sekarang? Kamu bisa memakai kode promo BLOGLISTER10 supaya mendapatkan diskon sebesar 10 persen minimal pembelian kelas seharga satu jutaan (maksimal diskon Rp500 ribu). Segera hubungi Lister via WhatsApp untuk proses pendaftaran!
