Apa yang terbesit di dalam benak kamu saat mendengar kata Perancis? Menara Eiffel? Notre Dame?
Memang benar Prancis selalu identik dengan Paris dan Menara Eiffel, tetapi apakah hanya itu saja?
Ada banyak sekali kota dan pedesaan yang indah di Prancis. Tiap-tiap daerah memiliki kualitas yang istimewa dan unik. Berkeliling ke kota-kota kecil di Prancis artinya kita akan berkelana melewati puncak bukit, kota-kota di pinggir pantai, dan menikmati pemandangan yang indah selagi menikmati kehidupan lokal.
Bahkan selama beberapa dekade, Prancis telah dianggap sebagai salah satu tujuan liburan paling populer karena bentang alamnya yang bervariasi dan pesona yang sangat istimewa dari penduduknya. Jika kamu ingin mengenal perwakilan budaya Prancis lintas daerah, kamu perlu mengunjungi sepuluh kota besar di Prancis untuk melihat sendiri keindahan negara mode dunia ini!
Paris
Paris bukan hanya ibu kota Prancis, tetapi dengan 2.249.975 orang juga merupakan kota terpadat di negara itu. Paris memiliki pesona yang tak ada habisnya sebagai ibu kota mode dan tujuan bulan madu pasangan baru. Yang paling terkenal di antaranya, Menara Eiffel setinggi 324 meter yang menjadi pusat perhatian seluruh Prancis. Hingga hari ini, pengunjung Paris dapat mengikuti jejak Revolusi Prancis, berjalan-jalan di sepanjang Sungai Seine, memanjakan mata, atau merasakan masakan haute asli.
Marseille
Marseille, kota terbesar kedua di Prancis dengan populasi 850.636, terletak di Golfe du Lion, dekat dengan pantai. Marseille memiliki akses ke Laut Mediterania. Dengan lebih dari sepuluh museum untuk seni kontemporer, sejarah alam, dan sejarah kota, wisatawan dapat menikmati berbagai pameran yang ditawarkan. Demikian juga dengan arsitektur Marseille yang terwujud dalam gedung-gedung dari era yang berbeda seperti Notre-Dame de la Garde atau rumah-rumah di sepanjang jalan perbelanjaan La Canabiere. Ada banyak resor dan hotel di Marseille.
Lyon
Kota terbesar ketiga di Prancis, Lyon, terletak di jantung Rhone. Sebanyak 491.268 penduduk tinggal di sini di area seluas 47 km², tidak terlalu jauh dari Pegunungan Alpen. Selama berabad-abad, penenun sutra dan pedagang sutra mendukung perekonomian kota. Selain teater, opera, dan museum, pertunjukan boneka di Lyon adalah salah satu atraksi paling populer bagi pengunjung tua dan muda. Penggemar sepak bola dapat mengunjungi Stade Gerland.
Toulouse
Di selatan Perancis terletak kota Toulouse dengan 447.340 penduduk. Selama perjalanan ke Toulouse, wisatawan akan melalui banyak kanal sehingga terasa seperti berada di Venesia. Di kanal samping Garonne atau Canal du Midi, kamu dapat menjelajahi kota dan jembatan yang dirancang secara artistik di tepi aliran air. Kota tua Toulouse menyandang julukan la ville rose. Hal ini disebabkan tembok bata dengan ciri khas bata merah yang menjadi ciri seluruh pemandangan kota Toulouse.
Nice
Hanya beberapa kilometer dari perbatasan Italia, terletak kota pelabuhan Nice dengan 344.064 penduduknya. Nice tidak hanya menjadi lokasi untuk salah satu film Alfred Hitchcock yang paling terkenal, tetapi juga menjadi tempat Museum Paleontologi, yang menampilkan pameran berusia 400.000 tahun. Lokasi Nice berada di antara Monaco dan Cannes, sehingga dengan mudah kamu dapat berkunjung ke dua kota tersebut. Bulan Juni dan Oktober adalah waktu yang tepat untuk berkunjung ke sini karena cuacanya yang hangat.
Nantes
Dengan populasi 287.845, Nantes menempati urutan ke-6 dalam daftar 10 kota terbesar di Prancis. Keindahan Nantes tidak boleh dilewatkan. Dari patung Les Anneaux di distrik pelabuhan hingga Kastel Nantes, setiap bangunan dan karya seni memiliki daya tarik tersendiri. Jangan lewatkan kelompok seniman La Machine yang terinsipirasi dari novel-novel Jules Verne dan lukisan Leonardo Davinci.
Strasbourg
Dekat dengan Jerman, kota Strasbourg di Prancis adalah tujuan populer untuk wisata akhir pekan. Sebanyak 272.222 penduduk di kota ini berasal dari beragam latar budaya. Parlemen Eropa, Dewan Eropa, dan Pengadilan Eropa bertempat di Strasbourg. Bagi wisatawan ada banyak tujuan di Strasbourg, seperti Gerberviertel atau Spanferkelmarkt.
Montpellier
Montpellier terletak hanya sepuluh kilometer jauhnya dari Pantai Mediterania di Prancis selatan. Dengan populasi 264.538, Montpellier adalah salah satu kota terpadat di Harault. Nama Montpellier sangat terkenal di kalangan ahli botani, karena kebun raya resmi pertama di Prancis dibuka di sini 500 tahun yang lalu. Hingga saat ini taman Jardin des plantes dapat dikunjungi. Bangunan bersejarah lainnya adalah Aqueduc de Saint-Clement. Lebih dari 14 kilometer, saluran air tersebut mengisi berbagai sumur dan memasok air di Montpellier.
Bordeaux
Bordeaux adalah salah satu kota paling terkenal di Prancis. Kota ini memiliki 239.399 penduduk yang terkenal akan keramahannya. Bordeaux terkesan sebagai kota yang sangat harmonis. Gereja, katedral, gedung teater, dan istana dari berbagai macam era menjadi saksi 2.200 tahun sejarah kota. Tentu saja, kunjungan ke Bordeaux tidak akan lengkap tanpa wisata anggur dan kulinernya.
Lille
Dengan populasi 227.533, kota Lille menempati urutan terakhir di antara sepuluh kota terbesar di Prancis. Terletak di perbatasan dengan Belgia, Lille adalah pusat Revolusi Industri di Prancis. Kota tersebut sangat ramai di bulan September karena adanya Lille Braderie, pasar loak terbesar di Eropa yang menarik minat jutaan pengunjung.
