Make sense artinya adalah sesuatu yang bisa dimengerti atau masuk akal. Saat kamu mendengar frasa ini, biasanya digunakan untuk menyatakan bahwa sebuah ide, pernyataan, atau tindakan dapat dipahami dan logis.
Lister akan menjelaskan lebih lanjut tentang apa itu “make sense”, bagaimana cara penulisannya, dan kapan harus menggunakannya dalam percakapan sehari-hari.
Kamu juga bisa belajar bahasa Inggris lebih lanjut di kursus bahasa Inggris bersama Lister!
Make sense artinya apa ya?
“Make sense” adalah frasa dalam bahasa Inggris yang digunakan untuk menyatakan bahwa sesuatu itu logis, mudah dimengerti, atau masuk akal. Jika suatu ide atau penjelasan dapat diterima oleh logika dan pemahaman umum,
Maka dikatakan makes sense. Kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk menyatakan bahwa seseorang setuju atau memahami sesuatu.
Misalnya, jika seseorang menjelaskan suatu konsep dan kamu mengerti, kamu bisa mengatakan, “That makes sense.”
Penulisan Make Sense: “Makes Sense” atau “Make Sense”?
Penulisan “make sense” bisa berubah sesuai dengan konteks kalimatnya. “Make sense” digunakan dalam bentuk dasar, seperti pada kalimat tanya atau pernyataan umum.
Sementara “makes sense” digunakan ketika subjek kalimat adalah tunggal, misalnya: “It makes sense.” Sering kali, “makes sense” lebih sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Jadi, penting untuk memperhatikan konteks penggunaannya agar tidak salah dalam penulisan.
- Make sense:
- Kalimat tanya: Does this make sense? (Apakah ini masuk akal?)
- Pernyataan umum: To make sense of something is to understand it. (Memahami sesuatu berarti memberikan makna pada hal itu.)
- Makes sense:
- Subjek tunggal: It makes sense to save money for the future. (Adalah masuk akal untuk menabung untuk masa depan.)
- Subjek jamak: Their explanation makes sense. (Penjelasan mereka masuk akal.)
Digunakan Saat Kapan?
Frasa ini digunakan dalam berbagai situasi. Kamu bisa menggunakannya saat ingin menunjukkan bahwa kamu setuju dengan seseorang atau bahwa kamu mengerti penjelasan yang diberikan.
Contoh, jika temanmu menjelaskan rencana mereka dan kamu setuju, kamu bisa bilang, “That makes sense.”
Selain itu, “make sense” juga digunakan untuk menilai sesuatu yang logis atau masuk akal dalam konteks tertentu, seperti keputusan bisnis atau strategi.
- Make sense” digunakan ketika kita ingin bertanya apakah sesuatu masuk akal atau ketika kita berbicara secara umum tentang pengertian.
- “Makes sense” digunakan ketika kita menyatakan bahwa sesuatu memang masuk akal atau logis.
Contoh Kalimat Menggunakan “Make Sense”
Pernahkah kamu merasa bingung dengan suatu penjelasan dan bertanya-tanya, “Apakah ini masuk akal?” Kalimat ini sering kita gunakan untuk menyatakan apakah sesuatu itu logis atau tidak. Frasa “make sense” dalam bahasa Inggris memiliki arti yang serupa.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang penggunaan “make sense” dalam berbagai konteks, mulai dari percakapan sehari-hari hingga dalam situasi yang lebih formal.
Dalam konteks percakapan sehari-hari:
- “I don’t think that makes sense to quit your job without having another one lined up.” (Aku rasa tidak masuk akal untuk berhenti dari pekerjaanmu tanpa memiliki pekerjaan lain yang sudah pasti.)
- “It makes perfect sense to me that she would choose that path.” (Sangat masuk akal bagiku jika dia memilih jalan itu.)
- “Can you explain this to me again? It’s not really making sense.” (Bisakah kamu menjelaskan ini lagi? Aku tidak begitu mengerti.)
Dalam konteks akademik atau profesional:
- “The data doesn’t make sense. There must be an error somewhere.” (Data ini tidak masuk akal. Pasti ada kesalahan di suatu tempat.)
- “His theory makes sense, but we need more evidence to support it.” (Teorinya masuk akal, tetapi kita perlu lebih banyak bukti untuk mendukungnya.)
- “It makes sense to invest in renewable energy sources.” (Masuk akal untuk berinvestasi pada sumber energi terbarukan.)
Dalam konteks memberikan saran:
- “If you want to lose weight, it makes sense to eat healthier foods and exercise more.” (Jika kamu ingin menurunkan berat badan, masuk akal untuk makan makanan yang lebih sehat dan berolahraga lebih banyak.)
- “It makes sense to start saving for retirement as early as possible.” (Masuk akal untuk mulai menabung untuk pensiun sedini mungkin.)
Dalam konteks mengevaluasi suatu ide:
- “That’s a good idea. It makes sense to me.” (Itu ide yang bagus. Itu masuk akal bagiku.)
- “I’m not sure that makes sense. Let’s discuss it further.” (Aku tidak yakin itu masuk akal. Mari kita bahas lebih lanjut.)
Dengan menggunakan contoh-contoh ini, kamu bisa melihat bagaimana “make sense” digunakan dalam berbagai konteks dan situasi.
Kebalikan Make Sense: “Not Make Sense”
Kebalikan dari “make sense” adalah “not make sense” yang berarti “tidak masuk akal.” Kamu bisa menggunakan frasa ini saat ingin menyatakan bahwa sesuatu sulit dimengerti atau tidak logis.
Misalnya, “That plan doesn’t make sense at all.” (Rencana itu sama sekali tidak masuk akal.) Dalam konteks ini, “not make sense” atau “doesn’t make sense” menunjukkan bahwa ada sesuatu yang salah atau tidak dapat dipahami.
Yuk, Lanjutin Belajar Bahasa Inggris Bareng Lister!
Mau menguasai frasa seperti “make sense” dan banyak lagi? Yuk, belajar bahasa Inggris di Kursus bahasa Inggris bersama Lister! Dengan metode pengajaran yang seru dan interaktif, kamu bisa langsung praktekkan apa yang sudah dipelajari.
Kelas online kami fleksibel dan bisa diikuti kapan saja sesuai jadwal kamu. Tutor Lister siap membantu belajar bahasa Inggris kamu lebih terarah, mulai dari grammar hingga percakapan sehari-hari.
Cek profil tutor Lister sekarang! Tutor-tutor kami berpengalaman dan siap membantumu menguasai bahasa Inggris dengan cepat dan menyenangkan. Plus, ada banyak promo menarik yang bisa kamu manfaatkan.
Tunggu apalagi? Kunjungi Instagram Lister sekarang atau langsung konsultasi dengan tim Lister melalui WhatsApp untuk informasi lebih lengkap!
Sumber gambar sampul : Freepict