Gaya Belajar Visual: Definisi, Karakteristik, dan 5 Contohnya

GAYA BELAJAR VISUAL

Program Lister – Mungkin kamu pernah mendengar ungkapan, “Melihat satu kali lebih baik daripada mendengar seribu kali”. Itulah ungkapan sederhana yang menggambarkan esensi dari gaya belajar visual.

Sebagai informasi, gaya belajar visual adalah salah satu metode belajar terpopuler di dunia. Menurut Social Science Research Network, gaya belajar ini mencakup sekitar 65 persen dari populasi global.

Gaya Belajar Visual, Apa Itu? 

Gaya belajar visual adalah proses pembelajaran yang memfokuskan pada aspek visual sebagai penerima informasi dan pengetahuan utama. Dalam konteks ini, visualisasi bukan hanya berarti melihat, tetapi juga menginterpretasikan dan mengerti apa yang dilihat. 

Seorang dengan gaya belajar jenis ini akan lebih cepat memahami materi baru jika diberi kesempatan untuk melihat dan memvisualisasikan konsep. Misalnya, jika sedang belajar tentang sistem peredaran darah manusia, mereka akan lebih mudah memahaminya jika diberikan gambar atau animasi. 

Secara umum, gaya belajar ini berfokus pada penggunaan indera penglihatan sebagai alat utama dalam proses belajar dan mengingat informasi. Dengan pemahaman dan penyesuaian terhadap gaya belajar ini, proses belajar menjadi lebih efektif dan menyenangkan.

Baca Juga: Pembelajaran Bahasa Asing Menggunakan Strategi Multiple Intelligences

Karakteristik Gaya Belajar Visual 

Pembelajar visual memiliki beberapa karakteristik khas yang membedakan mereka dari gaya belajar lainnya. Berikut adalah beberapa karakteristik utama dari gaya belajar jenis visual: 

1. Daya Imajinasi Kuat 

Mereka memiliki kemampuan untuk membayangkan konsep atau ide dalam bentuk visual. Misalnya, saat membaca buku, individu dengan gaya belajar visual mungkin membayangkan setiap adegan dalam pikiran mereka, seperti menonton film.

2. Mengandalkan Instruksi Visual 

Pembelajar visual cenderung lebih memahami instruksi yang disampaikan dalam bentuk visual, seperti diagram, gambar, atau video. Alih-alih dengan instruksi verbal atau tertulis.

3. Mampu Mengingat dengan Detail 

Mereka memiliki kemampuan mengingat gambar, wajah, atau tempat dengan detail yang baik. Sebagai contoh, mereka mungkin lebih mudah mengingat lokasi suatu tempat setelah melihat peta dibandingkan dengan mendengarkan petunjuk arah.

4. Berorientasi pada Detail 

Dengan gaya belajar jenis visual, seseorang cenderung memperhatikan detail dalam gambar atau diagram. Lalu, menggunakan detail tersebut untuk memahami konsep yang lebih besar atau kompleks.

5. Senang dengan Kegiatan yang Melibatkan Visualisasi 

Terakhir, gaya belajar ini memiliki ciri khas lebih senang dan bersemangat jika diberikan tugas atau kegiatan yang melibatkan penggunaan visual. Seperti misalnya menggambar, mendesain, atau membuat diagram.

5 Contoh Aplikasi Gaya Belajar Visual 

Inilah beberapa contoh penerapan daripada gaya belajar visual: 

  1. Membaca Buku dengan Ilustrasi: Buku dengan banyak ilustrasi dan diagram adalah contoh sempurna dari materi belajar yang sesuai dengan gaya belajar visual.
  2. Melihat Video Edukasi: Video pendidikan atau tutorial online dapat menjadi sumber belajar yang baik bagi mereka.
  3. Menggunakan Diagram atau Mind Map: Mereka bisa merangkum materi dengan membuat diagram atau mind map.
  4. Melakukan Studi Kasus Visual: Membuat skenario atau studi kasus dengan gambar dan visualisasi dapat membantu dalam memahami konsep yang rumit.
  5. Menggunakan Flashcards: Flashcards dengan gambar atau diagram bisa menjadi alat belajar yang efektif bagi orang dengan gaya belajar visual.

Jadi, memahami gaya belajar visual sangat penting, baik bagi guru untuk mengajar dengan efektif maupun bagi individu untuk belajar dengan efisien. Dengan memanfaatkan teknik dan metode yang sesuai, proses belajar menjadi lebih mudah dan menyenangkan.

Baca Juga: Pentingnya Menanamkan Growth Mindset Sebagai Mahasiswa Internasional

Aplikasikan Gaya Belajar Visual Bersama Program Lister! 

Setelah memahami ragam karakteristik gaya belajar visual, apakah kamu mulai tertarik untuk mengaplikasikannya? Ini bisa dilakukan ketika tengah belajar bahasa asing, misalnya via kursus online

Kamu bisa mengikuti Program Lister dalam berbagai pilihan kelas kursus bahasa asing yang tersedia. Mengingat pembelajaran dilakukan secara online, gaya belajar visual cocok diterapkan bersama Lister. 

Di sini kamu akan belajar bersama tutor-tutor ahli dan bersertifikat, serta mendapatkan modul yang pastinya mendukung proses belajar. Kamu juga dapat memilih jumlah pertemuan sendiri. Jadi, tunggu apalagi, yuk daftar lewat WhatsApp sekarang! 

Share:

Haris Setyawan
Haris Setyawan
Pekerja seni di dunia kata, menulis cerita yang enak dibaca dan perlu

Social Media

Get The Latest Updates

Subscribe To Our Weekly Newsletter

No spam, notifications only about new products, updates.
Next On

Related Posts

"Langkah Terakhir untuk Klaim Kode Promo 50% dari Lister"

Isikan data diri kamu di sini.